Berita Bontang Terkini

Air PDAM Bontang di 27 Titik akan Mati, Mulia Nur Beralasan Ada Pembersihan WTP

Kurang lebih 18 ribu pelanggan Perumda Tirta Taman di 27 titik wilayah Kota Bontang akan terdampak, dalam proses perawatan dan pembersihan.

Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD RIDWAN
AIR PDAM MATI - Ilustrasi WTP PDAM Bontang. Distribusi air bersih yang bersumber dari Perumda Tirta Taman Kota Bontang, dihentikan sementara waktu. Ada 18 ribu pelanggan diperkirakan akan terdampak.  

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Kurang lebih 18 ribu pelanggan Perumda Tirta Taman di 27 titik wilayah Kota Bontang akan terdampak, dalam proses perawatan dan pembersihan Water treatment plant (WTP) Altra.

Lokasi WTP yang akan diberikan tersebut berada di Jalan Brigjen Katamso, Kota Bontang, Kalimantan Timur, mulai Sabtu 24 Februari 2024.

Manajer Pemasaran Perumda Tirta Taman, Mulia Nur mengatakan menyambut Ramadhan Maret mendatang, pihaknya bersiap lebih awal dengan melakukan pewaratan dan pembersihan beberapa WTP utama, secara berjenjang agar distribusi air di bulan suci tersebut tidak terkendala.

Salah satunya yang akan dibersihkan adalah WTP di Jalan Brigjen Katamso, Kota Bontang.

Baca juga: Air PDAM Bontang akan Mati, Simak Wilayah-wilayah yang Terdampak

"Besok kami mulai. Pertama di WTP Brigjen Katamso. Perawatan ini diestimasikan akan selesai dalam 18 jam," kata Mulia Nur, kepada TribunKaltim.co, Jumat, (23/2/2024).

Ia menjelaskan, terkait kegiatan tersebut diperkirakan 18 ribu pelanggan akan terdampak. Lantaran distribusi air bersih akan diberhentikan sementara waktu.

Titik-titik Lokasi yang Dimaksud:

Diketahui ada 27 wilayah yang terdampak. Dibagi menjadi dua zona wilayah. Zona atas mencakup Jalan Brigjen Katamso, Jalan S Parman, Jalan Balikpapan, serta Jalan Soekarno Hatta dan sekitarnya.

Sementara zona bawah meliputi Jalan MT Haryono, Jalan MH Thamrin, Jalan Awang Long, Jalan Mulawarman, Jalan Dewi Sartika, Jalan Cut Nyak Dien, Jalan R Soeprapto, Jalan Suryanata, Jalan Parikesit, Jalan DI Panjaitan, Jalan Kapten Pierre Tendean, dan Jalan KS Tubun.

Ilustrasi sambungan meteran air PDAM.
Ilustrasi sambungan meteran air PDAM. (TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO)

Kemudian Jalan Pattimura, Perum BTN KCY, Jalan Ahmad Yani dan sekitarnya, Jalan Imam Bonjol, Jalan HM Ardans, Jalan Tomat, Jalan Brokoli, Jalan Durian, Jalan Selat Bone, Jalan Selat Selayar, serta Jalan Ir H Juanda dan sekitarnya turut terdampak.

Ia menuturkan, pemeliharaan WTP dimulai pukul 07.00 Wita. Mencakup proses pengurasan, pembersihan, perawatan, dan perbaikan.

Jika demikian, masyarakat di wilayah yang terdampak dapat menampung air. Terutama untuk mengantisipasi air yang tidak mengalir selama dan pasca pemeliharaan.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” pungkasnya.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved