Program Prioritas Pemkab Berau 1000 Laptop Gratis untuk Guru di Bumi Batiwakkal Sudah Tuntas

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Satu program prioritas Pemkab Berau sudah mencapai 100 persen. Salah satunya 1.000 laptop untuk guru yang dijalankan sejak 2021, tuntas dilaksanakan.

Hingga saat ini, total yang tersalur yakni 1.046 laptop telah disalurkan kepada guru SD dan SMP di Kabupaten Berau.

Dengan rincian, sebanyak 526 buah laptop untuk guru Sekolah Dasar dan 520 buah untuk guru SMP baik negeri maupun swasta.

Baca juga: Alasan Ombudsman Kaltim Beri Penghargaan ke Pemkab Berau yang Capai Zona Hijau

Selain itu. Pemkab Berau juga memberikan bantuan laptop kepada lembaga sekolah setingkat PAUD dan TK.

Sebanyak 15 TK/ PAUD yang tersebar di tiap-tiap kecamatan mendapatkan bantuan laptop. Total ada 234 laptop dan tambahan 2 laptop untuk guru penggerak.

Menggunakan sistem hibah, TK dan PAUD swasta yang menerima bantuan harus terdaftar dalam dapodik sebagai syaratnya. Bantuan ini di luar daripada program 1000 laptop guru.

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas mengatakan, bantuan ini untuk mendukung perkembangan teknologi digital dalam dunia pendidikan sehingga mengharuskan para guru termasuk guru TK/PAUD untuk melek digital. Hal ini dikatakannya menjadi salah satu alasan bantuan laptop tersebut.

"Apalagi sekarang, program dari pemerintah pusat sudah menggunakan sistem online sehingga perlu kita fasilitasi pekerjaan para guru ini," bebernya kepada Tribunkaltim.co, Minggu (25/2/2024).

Baca juga: Pemkab Berau Beri 3 Kali Peringatan, Warga yang Tinggal di Tanah Negara Diharapkan Segera Pindah

Diberikannya 2 laptop kepada guru TK Penggerak juga sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah.

Untuk mendapatkan gelar guru penggerak harus mendapatkan sertifikasi dan mengikuti ujian terlebih dahulu.

"Juga untuk mendorong teman-teman guru yang lain agar bisa mengikuti jejak mereka sehingganya lebih banyak lagi guru penggerak di Kabupaten Berau," katanya.

Selain itu, Bupati Berau juga berharap dengan adanya bantuan laptop ini memudahkan pekerjaan guru dan semakin maksimal.

"Saya harap dengan adanya fasilitas vang diberikan dapat memudahkan pekeriaan bapak ibu quru terutama dalam mengenbangkan dunia pendidikan di kabupaten berau," tutuRnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya