Pileg 2024
Perolehan Suara Partainya Mendadak Melonjak Disorot, Caleg PSI: Angka Kenaikan yang Super Wajar
Ketua DPP PSI Cheryl Tanzil menyebut lonjakan suara PSI yang dinilai mendadak adalah kenaikan suara yang sangat wajar.
TRIBUNKALTIM.CO - Ketua DPP PSI Cheryl Tanzil menyebut lonjakan suara PSI yang dinilai mendadak adalah kenaikan suara yang sangat wajar.
Menurutnya, kenaikan suara PSI justru sangat kecil.
Sebab, ada waktu di mana rekapitulasi sempat berhenti kemudian saat dilanjutkan kembali, suara PSI menjadi naik dan seakan terlihat tidak wajar.
Ya, sebagaimana diketahui saat ini PSI atau Partai Solidaritas Indonesia memang menjadi sorotan usai perolehan suara yang disebut mendadak melonjak beberapa hari terakhir.
Baca juga: 2 Dapil Sumber Perolehan Suara PSI Terbanyak untuk Pileg 2024 DPRD Balikpapan Hasil Pleno KPU
Banyak yang menyebut perolehan suara PSI di real count KPU itu tidak wajar.
Berdasarkan catatan sementara Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) dalam situs pemilu2024.kpu.go.id milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis (29/2/2024) pukul 10.00 WIB, misalnya, awalnya suara PSI berada di angka 2,86 persen atau 2.171.907 suara.
Namun, suara PSI melonjak menjadi 3,13 persen atau 2.402.268 suara pada Sabtu (2/3/2024) pukul 15.00 WIB.
Dengan kondisi itulah banyak yang menganggap naiknya suara PSI dalam waktu sekejap dinilai tak wajar.
Akan tetapi, PSI membela diri dan menuduh ada penggirIngan opini bahwa PSI melakukan kecurangan.
Modus loloskan PSI

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menuding lonjakan suara PSI merupakan modus untuk meloloskan PSI ke "Senayan".
Ketua Majelis Pertimbangan PPP Romahurmuziy atau Romi mengaku mendapatkan informasi bahwa terdapat dua modus untuk bisa meloloskan PSI ke parlemen.
"(Modus pertama) memindahkan suara partai yang jauh lebih kecil yang jauh dari lolos PT (parliamentary threshold) kepada coblos gambar partai tersebut, (modus kedua) dan/atau memindahkan suara tidak sah menjadi coblos gambar partai tersebut," kata Romi dalam keterangan tertulisnya, Minggu (3/3/2024).
Pihaknya juga mengaku mendengar ada operasi untuk memenangkan PSI yang digerakkan aparat.
Mereka menargetkan penyelenggara pemilu di tingkat daerah agar PSI meraup 50.000 suara di setiap kabupaten/kota di Jawa dan 20.000 suara di setiap kabupaten/kota di luar Jawa.
Adapun operasi itu dilakukan dengan membiayai organisasi masyarakat (ormas) kepemudaan tertentu yang pernah dipimpin seorang menteri.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.