Terjawab Kapan Sidang Isbat Penetapan 1 Ramadhan 2024 Akan Digelar oleh Kemenag?

TRIBUNKALTIM.CO - Terjawab kapan Sidang Isbat Penetapan 1 Ramadhan 2024 akan digelar oleh Kemenag.

Kementerian Agama akan menggelar Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 2024 pada 10 Maret 2024. 

Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 2024 ini rencananya akan dihelat di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama, Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat.

Baca juga: 15 Pantun Ramadhan 2024 Edisi Sambut Puasa yang Unik dan Keren, Cocok Dibagikan ke Media Sosial

Baca juga: Inilah 5 Keutamaan Membayar Zakat Fitrah di Bulan Ramadhan 2024, Salah Satunya Membuka Pintu Rezeki

Baca juga: Sambut Bulan Ramadhan, Grand Tjokro Balikpapan Hadirkan Paket Bukber dengan 50 Menu

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kamaruddin Amin mengatakan, kegiatan ini akan digelar secara hybrid, daring dan luring. 

Selain itu, direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kemenag, Adib menambahkan, Sidang Isbat akan melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.

Serta dihadiri para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam. 

Sidang ini juga akan melibatkan perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), dan undangan lainnya.

Adib menerangkan, Sidang Isbat akan dibagi menjadi tiga tahap. 

Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1445 H berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi). 

Pemaparan dilakukan Tim Hisab dan Rukyat Kemenag mulai pukul 18.00 WITA. 

Kedua, Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 1445 Hijriah yang digelar secara tertutup setelah Salat Magrib. 

Selain data hisab (informasi), sidang isbat juga akan merujuk pada hasil rukyatulhilal (konfirmasi) yang dilakukan Tim Kemenag pada 134 lokasi di seluruh Indonesia.

Baca juga: 10 Pantun Ramadhan 2024, Referensi untuk Kirim Kata-kata Minta Maaf dengan Bahasa yang Lucu

Penetapan Awal Ramadhan 2024 Menurut Muhammadiyah

Awal puasa 2024 menurut Muhammadiyah Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah resmi menetapkan awal puasa Ramadhan 1445 H jatuh pada Senin, 11 Maret 2024.

Penetapan tersebut berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

PP Muhammadiyah berpandangan, pada Minggu, 29 Syaban 1445 H atau 10 Maret 2024, ijtimak menjelang Ramadhan 1445 H.

Sebagai informasi, ijtimak adalah saat berakhirnya Bulan lalu dan munculnya Bulan baru dalam penanggalan Hijriah.

Tinggi Bulan saat Matahari terbenam di Yogyakarta pada hari tersebut sudah berada di atas ufuk, sehingga dapat menjadi penanda awal bulan.

Pada waktu yang sama, Bulan di banyak wilayah Indonesia juga berada di atas ufuk atau hilal sudah wujud.

Sementara itu, Muhammadiyah turut menetapkan, 1 Syawal 1445 Hijriah atau hari raya Idul Fitri 2024 di wilayah Indonesia akan jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Penetapan Awal Ramadhan 2024 Menurut BRIN

Baca juga: Tornado Pertama di Indonesia, Peneliti BRIN: Bukan Angin Puting Beliung

Sedangkan menurut Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang memprediksi 1 Ramadhan 1444 H atau awal puasa 2024 menurut pemerintah akan jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.

Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika BRIN Thomas Djamaluddin menjelaskan, perbedaan kriteria antara pemerintah dengan PP Muhammadiyah menghasilkan penetapan awal Ramadhan 1445 H yang berbeda.

Menurut Thomas, pada 10 Maret 2024 petang, posisi Bulan di wilayah Asia Tenggara belum memenuhi kriteria baru MABIMS.

Kriteria baru MABIMS atau Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura menetapkan, tinggi Bulan minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat untuk menentukan awal bulan baru dalam kalender Hijriah.

Meski penetapan awal puasa diprediksi berbeda, Thomas menuturkan bahwa umat Islam di Indonesia mungkin merayakan Idul Fitri serentak, yakni pada Rabu, 10 April 2024.

Sebab, dia memaparkan, posisi Bulan di wilayah Asia Tenggara pada 9 April 2024 petang telah memenuhi kriteria baru MABIMS.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Malinau Ramadhan 2024, Lengkap dengan Keutamaan Puasa Bagi Umat Islam

Apa Itu Sidang Isbat?

Sidang Isbat merupakan sebuah proses resmi yang dilakukan oleh badan atau otoritas agama Islam di suatu negara atau wilayah untuk menentukan awal bulan Ramadan. 

Seperti diketahui, Bulan Ramadan merupakan bulan suci dalam agama Islam di mana umat Islam berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam sebagai salah satu rukun Islam yang lima.

Sidang Isbat biasanya dilakukan oleh para ulama atau otoritas agama setempat untuk menetapkan awal bulan Ramadan berdasarkan pengamatan bulan sabit baru atau berdasarkan kriteria-kriteria tertentu yang telah ditetapkan oleh hukum syariat Islam. 

Proses penetapan ini penting karena menentukan kapan umat Islam akan memulai ibadah puasa selama sebulan penuh.

Sidang Isbat biasanya melibatkan observasi langsung bulan sabit baru oleh para ahli falak atau pengamatan astronomi modern.

Serta pertimbangan dari berbagai faktor seperti hasil pengamatan, perhitungan matematis, dan keputusan berdasarkan konsensus ulama atau otoritas agama setempat. 

Setelah penelitian dan konsultasi selesai, sidang akan mengumumkan secara resmi kapan 1 Ramadan dimulai untuk memulai bulan puasa.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Kutai Barat 1-30 Ramadhan 2024, Lengkap Waktu Salat dan Buka Puasa

Waktu Pelaksanaan Dan Proses Penetapan

Sidang Isbat biasanya diadakan menjelang akhir bulan sebelum bulan Ramadan dimulai. 

Seperti Ramadhan 2024 ini, Kementerian Agama akan menggelar Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan pada 10 Maret 2024. 

Ini bertujuan untuk memberikan cukup waktu bagi umat Islam untuk mengetahui kapan mereka harus memulai ibadah puasa.

Selain itu, proses penetapan awal bulan oleh Sidang Isbat dapat bervariasi tergantung pada otoritas agama atau badan yang mengadakan sidang tersebut. 

Beberapa badan mungkin lebih mengandalkan observasi langsung bulan sabit baru.

Sementara yang lain mungkin lebih mengandalkan perhitungan matematis atau data astronomi modern.

Pengumuman Hasil Sidang Isbat

Hasil dari Sidang Isbat, yaitu penetapan awal bulan Ramadan atau bulan penting lainnya, kemudian diumumkan kepada masyarakat Muslim oleh otoritas agama setempat. 

Pengumuman ini penting agar umat Islam dapat mempersiapkan diri untuk memulai ibadah puasa atau merayakan hari-hari penting dalam agama Islam.

Sidang Isbat merupakan proses penting dalam menentukan awal bulan-bulan penting dalam kalender Islam.

Memastikan bahwa umat Islam di suatu wilayah dapat bersiap secara tepat waktu untuk melaksanakan ibadah-ibadah yang diwajibkan oleh agama. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.