Ramadhan 2024
10 Ceramah Singkat Ramadhan 2024, Cocok untuk Kultum Tentang Kisah Rasulullah Jelang Salat Tarawih
Berikut 10 ceramah singkat Ramadhan 2024. Cocok untuk kultum tentang kisah Rasulullah jelang salat tarawih.
Berpuasa menjadi ibadah yang wajib untuk kita lakukan. Tujuan menjalankan puasa ramadhan yaitu untuk mendapat derajat taqwa di sisi Allah. Allah berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa.” (QS. Al-Baqarah ayat 18).
Dari ayat tersebut, kita dapat mengetahui bahwa kewajiban berpuasa telah ada bahkan sejak zaman dahulu. Bahkan, puasa sudah dikenal bahkan sejak zaman Mesir Kuno dan bahkan meluas sampai ke Yunani hingga Romawi. Allah pun mengabarkan kepada umat Rasulullah, bahwa puasa hukumnya wajib. Ketika tahu bahwa puasa hukumnya wajib, maka hal ini akan terasa ringan dilaksanakan.
Bentuk ketaqwaan seorang muslim juga dapat dilihat dari caranya berpuasa. Pertama, orang yang berpuasa wajib meninggalkan perkara yang dilarang oleh Allah, entah itu makan, minum, jima’ dan lain-lain.
Kedua, orang berpuasa sebenarnya mampu melakukan kesenangan-kesenangan yang bersifat duniawi. Akan tetapi, orang yang memahami hakikat bulan ramadhan tentu akan lebih memilih untuk memperbanyak amal ibadah dibanding melakukan sesuatu yang tidak berfaedah. Hal ini juga dapat menjadi latihan emosional sekaligus spiritual yang berguna untuk mengasah ketaqwaan.
Ketiga, orang yang berpuasa dan kuat imannya akan lebih sadar bahwa Allah SWT mengawasinya. Sehingga, mereka akan lebih mampu mengendalikan diri untuk menahan hawa nafsu dan meninggalkan perkara yang membuat Allah murka.
Selain itu, berpuasa di bulan ramadhan juga dapat memberikan hikmah tersendiri bagi muslim yang taat menjalankannya. Hikmah tersebut yaitu:
Mendekatkan diri kepada Allah, mengendalikan hawa nafsu, membiasakan hidup teratur, disiplin waktu, melatih rasa empati dan menumbuhkan kasih sayang, kesetaraan bagi yang kaya dan miskin, melatih berakhlak mulia, dan melatih kecerdasan emosional.
3. Kultum tentang Kisah Rasulullah
Dikisahkan pada suatu hari Rasulullah SAW berkunjung ke rumah seorang wanita bernama Ummu 'Umarah. Begitu Rasulullah datang Ummu 'Umarah segera mempersilahkan beliau masuk. Tak lama kemudian, ia segera menghidangkan makanan untuk beliau.
Rasulullah sangat dikenal menghormati pemilik rumah. Ketika diberikan hidangan, beliau pun menyantapnya. Namun ketika beliau melihat pemilik rumah tidak ikut makan, beliau berkata "Makanlah, wahai Ummu 'Umarah!" Kemudian Ummu menjawab "Saya sedang berpuasa”. sangat senang mendengar salah satu kaumnya berpuasa. Kemudian beliau bersabda,
"Sesungguhnya orang yang berpuasa itu selalu didoakan oleh Malaikat. Terutama jika ada orang yang makan di tempatnya. Orang berpuasa itu akan didoakan hingga orang makan itu selesai menyantap makanannya”.
Dari apa yang telah dikatakan Rasulullah, Ummu 'Umarah sangat bersyukur. Ia secara langsung mendapatkan pelajaran tentang berpuasa dari Rasulullah SAW.
Dalam kesempatan lain, Rasulullah bersabda, "Barang siapa yang memberi buka orang yang berpuasa, ia mendapat pahala seperti seperti pahala orang yang berpuasa itu.Tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang yang berpuasa itu”.
Tak hanya itu, perintah berpuasa juga difirmankan dalam Alquran oleh Allah SWT, Surat Al Baqarah.
"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelummu, agar kamu bertaqwa." (Q. S. Al Baqarah (2):183)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.