Berkendara Saat Berpuasa? Intip Tips Kelola Emosi Berkendara Saat Puasa dari Astra Motor Kaltim 1

Berkendara sepeda motor saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan akan terasa berbeda dengan berkendara di hari-hari biasa.

Penulis: Iklan Tribun Kaltim | Editor: Samir Paturusi
HO/AHM
Berkendara Saat Berpuasa? Tips Cara Kelola Emosi Berkendara Saat Puasa dari Astra Motor Kaltim 1 

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN -  Berkendara sepeda motor saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan akan terasa berbeda dengan berkendara di hari-hari biasa.

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi konsentrasi dan emosi saat berkendara, hal ini bisa karena perubahan jam tidur, jam makan, hingga perilaku pengguna jalan.

Pengendara sepeda motor pun perlu ekstra kendali diri saat berkendara agar selamat dalam berkendara dan ibadah tetap lancar.

''Kemampuan mengendalikan emosi setiap orang berbeda-beda. Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu menjaga kondisi tubuh yang fit selama berpuasa dan selalu utamakan keselamatan dalam berkendara'', ujar Rissang ferisandy, Safety Riding Officer Astra Motor Kaltim 1.

Baca juga: Astra Motor Kaltim 1 Bagikan Tips Bagaimana Riding Position yang Benar

Baca juga: Astra Motor Kaltim 1 Berikan Promo di Bulan Maret

Berikut beberapa tips dari Astra Motor Kaltim 1 dalam berkendara selama melaksanakan ibadah puasa agar tetap dalam kondisi prima dan juga safety :

1.     Rencanakan perjalanan

Rencanakan perjalanan untuk mendapatkan rute dan waktu yang tepat sehingga dapat terhindar dari kemacetan dan emosi tetap terkontrol.

Misalnya, mengantisipasi kondisi lalu lintas saat pulang kerja di bulan puasa yang sangat padat, karena banyak orang yang mengejar waktu agar dapat berbuka puasa di rumah bersama keluarga.

2.     Istirahat yang cukup

Sebagai antisipasi perubahan jam tidur, atur ulang waktu tidur untuk memastikan tidur tetap cukup. Banyak orang yang merasakan kantuk luar biasa saat di bulan puasa yang tentunya dapat membuat pengendara lebih cepat lelah dan konsentrasi berkurang.

Lakukan istirahat setelah satu sampai dua jam berkendara. Apabila rasa kantuk menyerang atau konsentrasi sudah menurun, segeralah beristirahat.

3.     Atur asupan makanan

Guna antisipasi perubahan jam makan, tambahkan asupan bernutrisi tinggi seperti mengkonsumsi sayur, buah, vitamin dan memperbanyak minum air putih guna mencegah dehidrasi tubuh saat berkendara sehingga konsentrasi tetap terjaga.

4.     Pemanasan sebelum berkendara

Selain meningkatkan respon saat berkendara, pemanasan dapat dilakukan untuk mengkonfirmasi kesiapan fisik untuk berkendara.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved