Kebakaran di Klandasan Balikpapan
Buntut Kebakaran di Klandasan Balikpapan, Rahmad Mas'ud Ingatkan Warga 2 Hal Sebelum Berpergian
Walikota Balikpapan, Rahmad Masud meminta kepada masyarakat Kota Balikpapan untuk meningkatkan kesiapsiagaannya atas potensi musibah kebakaran.
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Walikota Balikpapan, Rahmad Masud meminta kepada masyarakat Kota Balikpapan untuk meningkatkan kesiapsiagaannya atas potensi musibah kebakaran selama bulan suci Ramadhan 1445 hijriah.
Imbauan tersebut disampaikan Walikota Balikpapan, Rahmad Masud kala meninjau lokasi kebakaran di kawasan pemukiman RT 9, Klandasan, Balikpapan Kota, Balikpapan, Kalimantan Timur pada Senin (18/3/2024).
Walikota Ramhad Masud menambahkan bahwa imbauan tersebut kerap juga disampaikan dalam kegiatan safari Ramadhan 1445 Hijriah.
Ada dua hal penting yakni memastikan kompor dan listrik dalam kondisi mati sebelum bepergian.
Baca juga: Pemkot Jamin Perlengkapan Sekolah dan Sewa Rumah Buat Korban Kebakaran di Klandasan Balikpapan
"Terutama warga yang tinggal di pemukiman padat penduduk. Agar betul-betul memastikan kompor dan listrik mati sebelum pergi terawih," tutur Walikota Balikpapan, Rahmad Masud.
Hal ini juga berkaca dari sejumlah peristiwa kebakaran yang pemicunya diduga berasal dari konsleting listrik.
"Kita tidak mengharapkan bencana itu terjadi. Tapi pemerintah selalu mengingatkan untuk tetap waspada," kata Walikota Rahmad Masud.
"Umur rumah yang 20 tahunan kalau instalasi listriknya tidak diperbarui pasti akan bermasalah," pungkasnya.

Melahap Puluham Rumah
Seperti diketahui, telah terjadi musibah kebakaran yang melalap 45 rumah di kawasan Klandasan tersebut. Akibatnya 49 KK dan 257 jiwa turut terdampak.

Kebakaran ini terjadi sekira pukul 05.50 wita. Kemudian api berhasil dipadamkan setidaknya hingga pukul 08.00 wita. Terhitung 3 jam api melahap pemukiman penduduk di Kelurahan Klandasan tersebut.
Baca juga: Daftar Korban Terdampak Kebakaran di Klandasan Balikpapan, Terpaksa Mengungsi ke Tepi Pantai
Kini, sebagai langkah tanggap darurat, pemerintah tengah mendirikan posko di samping Kantor Kecamatan Balikpapan Kota.
Posko ini nantinya akan menjadi pusat koordinasi bantuan dan penempatan sementara bagi para warga yang terdampak kebakaran.
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.