Berita Kukar Terkini

Sindikat Pencurian Puluhan Motor di Kukar Diringkus, Pakai Modus Jual Obat Kuat dan Jasa Pijat

Tim Aligator Satreskrim Polres Kukar berhasil menangkap sindikat pencurian sepeda motor lintas provinsi. Tujuh tersangka diamankan Polres Kukar.

|
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA
PENCURIAN MOTOR KUKAR - Tim Aligator Satreskrim Polres Kukar berhasil menangkap sindikat pencurian sepeda motor lintas provinsi. Tujuh tersangka diamankan Polres Kukar. Modus operasi yang digunakan para pelaku ialah dengan menjadi tukang pijat dan menjual obat kuat. 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Tim Aligator Satreskrim Polres Kukar berhasil menangkap sindikat pencurian sepeda motor lintas provinsi. Tujuh tersangka diamankan Polres Kukar.

“Dari sindikat tersebut, berhasil kita amankan 45 unit sepeda motor,” ungkap Kapolres Kukar, AKBP Heri Rusyaman yang didampingi Kasatreskrim Polres Kukar IPTU Jodi Rohman, Jumat (5/4/2024).

Ia menjelaskan, kasus ini terungkap usai salah satu korban melapor pada Sabtu 9 Maret 2024 malam. Laporan tersebut ditindaklanjuti oleh para penegak hukum.

Pada Jumat 22 Maret 2024, Tim Aligator berhasil mendapatkan informasi bahwa para pelaku pencuri motor tengah berada di Kecamatan Kembang Janggut.

Baca juga: Polisi Gerebek Rumah di Pesona Bukit Batuah Balikpapan, Satu Buron dari Kalsel Dibekuk

Waktu itu, pelaku sedang dalam perjalanan dari Kembang Janggut menuju Kecamatan Loa Janan menggunakan mobil travel yang disewanya.

20240406_Modus Pakai Jasa Pijat di Kukar
PENCURIAN MOTOR KUKAR - Tim Aligator Satreskrim Polres Kukar berhasil menangkap sindikat pencurian sepeda motor lintas provinsi. Tujuh tersangka diamankan Polres Kukar. Modus operasi yang digunakan para pelaku ialah dengan menjadi tukang pijat dan menjual obat kuat.

Mendengar kabar tersebut, Tim Aligator dibantu Personel Sat Intel Polres Kukar dan Polsek Loa Kulu langsung menuju wilayah Desa Jembayan.

Pihak kepolisian berencana memberhentikan mobil travel yang ditumpangi para pelaku. Sekitar pukul 01.00 Wita, polisi berhasil mencegat mobil travel tersebut dan mengamankan empat pelaku.

Bersamaan dengan diamankannya pelaku, polisi juga langsung mengamankan barang bukti dua kunci T yang dipakai pelaku untuk mencuri.

Baca juga: Kronologi Pencurian Motor di Api-api Bontang, Terduga Pelaku Terekam CCTV Pakai Busana Serba Hitam

Pihak kepolisian pun langsung melakukan interogasi terhadap para pelaku dan melakukan pengembangan. Selanjutnya kembali mengamankan tiga pelaku lainnya yang terlibat dalam aksi tersebut.

“Kita amankan tujuh orang, empat orang diamankan di Kalimantan Timur inisial RJ, MU, H dan A. Dua orang diamankan di Palangkaraya Provinsi Kalimantan Tengah inisial AH dan A alias N, satu orang diamankan di Lombok Barat Provinsi NTB inisial A,” ungkapnya.

Modus yang Dipakai Para Pelaku

Heri mengungkap tujuh pelaku tersebut ialah RJ, MU, H, AS, AN, AH, dan AF. Modus operasi yang digunakan para pelaku ialah dengan menjadi tukang pijat dan menjual obat kuat.

Para pelaku berkeliling menawarkan jasa sebagai tukang pijat. Saat berhasil memerankan tugas sebagai tukang pijat dan masuk ke rumah sasaran, pelaku pun memulai aksinya dengan memantau kondisi rumah dan keadaan sekitar.

“Setelah dipastikan bisa mencuri dan motor tidak dikunci stang, pelaku yang tukang pijit akan menghubungi temannya untuk melakukan pencurian di rumah korban yang menjadi pelanggannya,” sebut Heri.

Baca juga: VIRAL dan Trending di Twitter, Aksi Heroik Para Santri Gagalkan Pencurian Motor, Terekam CCTV

“Motor akan didorong ke tempat sepi dan dibongkar paksa kunci kontak motor pakai kunci T dan besi lancip, sampai motor bisa menyala dan dibawa kabur,” timpalnya.

20240406_Curanmor di Kukar Sindikat
PENCURIAN MOTOR KUKAR - Tim Aligator Satreskrim Polres Kukar berhasil menangkap sindikat pencurian sepeda motor lintas provinsi. Tujuh tersangka diamankan Polres Kukar. Modus operasi yang digunakan para pelaku ialah dengan menjadi tukang pijat dan menjual obat kuat.

Pencurian juga dilakukan tersangka d wilayah Samarinda dan Bontang. Sebanyak 45 unit motor ini dikumpulkan pelaku dalam kurun waktu kurang lebih tiga bulan.

Disinyalir mereka satu sindikat, modus operasi dan hasilnya dibuang di tempat yang sama.

"Ini akan kami kembangkan lagi, ada kemungkinan pelaku melakukan aksinya di provinsi berbeda," pungkasnya.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved