Idul Fitri 2024

Masjid Agung Nurul Falah Paser Kumpulkan 8 Ton Lebih Beras dari Hasil Zakat Fitrah

Masyarakat Kabupaten Paser, khususnya di Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, berbondong-bondong mendatangi Masjid

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
ZAKAT FITRAH 2024 - Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Masjid Agung Nurul Falah saat menerima masyarakat yang hendak menyalurkan zakat fitrah maupun fidyah mereka, pada malam terakhir Ramadan 1445 Hijriah di Masjid Agung Nurul Falah, Selasa (9/4/2024) malam. 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Masyarakat Kabupaten Paser, khususnya di Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, berbondong-bondong mendatangi Masjid Agung Nurul Falah hingga akhir pengumpulan zakat fitrah.

Antusiasme itu terlihat dengan banyaknya antrian kaum muslimin dan muslimat yang menunggu giliran untuk menyalurkan zakat fitrahnya di Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Masjid Agung Nurul Falah.

Ketua Badan Pengelola Masjid Agung Nurul Falah, M. Guntur mengatakan UPZ Masjid Agung Nurul Falah sudah lama menjadi salah satu lembaga terpercaya dalam pengelolaan zakat di kecamatan Tanah Grogot dengan sistem yang transparan dan akuntabel.

"Menerima zakat fitrah dari para jamaah merupakan tanggungjawab kami sebagai pengelola masjid, kami berusaha untuk menjaga amanah ini dengan sebaik-baiknya dan memastikan bantuan tersebut sampai kepada yang membutuhkan," terang Guntur, Rabu (10/4/2024).

Baca juga: FOTO-FOTO: Akses Masuk ke Masjid di Islamic Center Balikpapan Macet Padat pada Idul Fitri 2024

Menurutnya, zakat fitrah tidak hanya sebagai kewajiban keagamaan namun menjadi momen dalam mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan solidaritas sosial di tengah masyarakat.

Melalui momen itu, kata Guntur, umat muslim telah menunjukkan kepedulian dan kebersamaan mereka dalam membantu sesama yang kurang mampu.

"Dengan harapan melalui zakat itu dapat memberi manfaat yang besar bagi mereka yang membutuhkan, serta membawa berkah dan keberkahan bagi seluruh umat," harapnya.

Lebih lanjut dikatakan, hingga akhir Ramadan 1445 Hijriah tercatat 5820 muzakki atau orang yang menunaikan zakat di Masjid Agung Nurul Falah.

Dari ribuan muzakki tersebut, sambung Guntur ada yang menunaikan zakat fitrah, zakat mal, infaq sedekah dan fidyah.

"Untuk beras zakat fitrah itu terkumpul 8233,5 kilogram lebih dan beras fidyah terkumpul 119,5 kilogram, jadi total beras yang terkumpul itu 8.353 kilogram," ulasnya.

Selain beras, juga ada muzakki yang lebih memilih untuk membayar zakat fitrah dan fidyah mereka dengan uang tunai hingga terkumpul Rp112 juta lebih.

"Khusus untuk zakat fitrah uang itu jumlah yang terkumpul Rp101 juta lebih, kemudian yang membayar fidyah terkumpul sampai Rp10 juta lebih," tambahnya.

Dari jumlah zakat yang terkumpul itu, kata Guntur kemudian disalurkan kepada mustahik atau yang orang berhak menerima zakat.

Dalam penyaluran zakat tersebut terdapat 3 kategori penerima, mulai dari mustahik RT, panti maupun Pondok Pesantren (Ponpes) serta amil dan pembantu amil.

"Mustahik dari RT itu ada 2487 jiwa, kemudian mustahik panti maupun Ponpes ada 400 jiwa serta amil dan pembantu amil ada 105 jiwa, jadi total mustahik itu 2992 jiwa," papar Guntur.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved