Momen Idul Fitri jadi Tekad Membangun IKN Nusantara yang Bermanfaat Bagi Semua

TRIBUNKALTIM.CO, NUSANTARA - Hari raya Idul Fitri menjadi makna, sebagai langkah untuk membangun IKN Nusantara yang lebih bermanfaat bagi semua. 

Hal itu disampaikan oleh Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono.

Dijelaskan pada sela-sela menggelar salat Idul Fitri di Masjid Darussalam, Desa Tengin Baru, Kecamatan Sepaku, IKN Nusantara, Rabu (10/4/2024).

Ini merupakan shalat Idul Fitri pertama yang digelar OIKN yang melibatkan peran serta masyarakat Sepaku, khususnya Desa Tengin Baru.

Baca juga: Inilah Lokasi Pelaksanaan Sholat Idul Fitri di IKN Nusantara

Sementara sebelumnya, yang digelar di Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN merupakan shalat Idul Adha. "Saya sangat gembira, sangat senang bersama warga bisa melaksanakan shalat Ied di sini, untuk meningkatkan keimanaan dan ketakwaan," ujar Bambang.

Bambang berharap momentum Idul Fitri bisa dijadikan semangat baru untuk membulatkan tekad membangun IKN agar semua mendapatkan manfaat.

"Tak hanya untuk kita, juga anak cucu kita sebagai penerus bangsa," imbuhnya.

Terkait upaya mempererat silaturahim dan sambung rasa antar umat beragama, Bambang memastikan, ke depannya akan berbaur dan menghadiri perayaan hari besar keagamaan lain.

Baca juga: 9 Tank Harimau Telah Hadir di Tenggarong Kukar, Alat Tempur Baru Pelindung IKN Nusantara

"Kami juga akan mengunjungi dan berbaur di tempat-tempat keagmaan lain untuk bersilaturahmi dan sambung rasa bersama masyarakat," tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Bambang juga memperlihatkan masjid yang telah mendapatkan intervensi OIKN.

Seperti Masjid Baiturrahman tempat Kepala OIKN melepas peserta pawai takbir keliling, dan juga masjid yang saat ini ia tempati untuk melaksanakan ibadah Shalat Idul Fitri.

"Pada dasarnya masjid ini adalah tempat bagi para masyarakat merekatkan relasi sosial," ujarnya.

Ke depannya, masih ada sejumlah masjid yang akan diperbaiki OIKN. "Saya kira kebutuhannya tentu semuanya ini menjadi masjid yang baik, maka sama-sama kita pikul dan kembangkan," Cetus Bambang.

Baca juga: 4 Lokasi di Singapura Dikunjungi OIKN, Belajar Inovasi untuk Kualitas Hidup Penduduk IKN Nusantara

Agar tidak terjadi kecemburuan sosial, Bambang menuturkan akan melihat kondisi fasilitas keagamaan dengan agama lain.

"Pada dasarnya kita semua sama dan insya Allah kita akan merekatkan tali silaturahim," tuntas Bambang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Shalat Idulfitri Pertama di IKN, Kepala Otorita Berbaur dengan Warga." 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.