Hari ini 16 April 2024 Lebaran Ketupat, Berikut ini Asal-usul dan Makna Lebaran Ketupat

TRIBUNKALTIM.CO - Hari ini telah masuk 7 Syawal 2024/ 1445 H bertepatan dengan lebaran ketupat .

lebaran ketupat adalah tradisi unik masyarakat Jawa berupa perayaan satu minggu setelah Idul Fitri.

Adapun lebaran ketupat ini dirayakan umat muslim setelah melaksanakan puasa Syawal yang dimulai pada tanggal 2 Syawal.

Tahun ini, 1 Syawal atau Idul Fitri 1445 hijriyah jatuh pada 10 April, yang artinya lebaran ketupat akan jatuh pada Selasa (16/4/2024).

Penghitungan tersebut didasarkan pada jumlah puasa Syawal, yang dilaksanakan selama 6 hari dan dimulai sehari setelah lebaran Idul Fitri.

Baca juga: Jangan Sampai Terlewatkan, Ini Batas Akhir Mengerjakan Puasa Syawal Selama 6 Hari

Asal-usul dan Makna Lebaran Ketupat

Tradisi Lebaran Ketupat atau Bakda Kupat merupakan simbolisasi ungkapan dari bahasa Jawa.

Simbolisasi ini digunakan Sunan Kalijaga dalam mensyiarkan ajaran Islam di Jawa yang pada waktu itu masih banyak orang meyakini kesakralan dari ketupat.

lebaran ketupat ini ternyata murni berasal dari Jawa, tepatnya sejak pemeritahan Paku Boewono IV.

Tradisi ini dikenalkan oleh Sunan Kalijaga yakni salah satu dari sembilan wali atau Walisongo yang menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa.

Di masyarakat Jawa, Lebaran ketupat dikenal dengan istilah Syawalan, di mana memang waktunya bertepatan dengan bulan Syawal.

lebaran ketupat ini dilaksanakan tepat pada hari ketujuh pada bulan Syawal.

Tradisi ini muncul karena masyarakat Jawa yang dikenal dengan tingkat spiritual keagamaan yang tinggi.

Tujuan dan makna Lebaran Ketupat adalah sebagai simbol kebersamaan dan lambang kasih sayang.

Kata “ketupat” atau “kupat” berasal dari kata bahasa Jawa “ngaku lepat” yang berarti “mengakui kesalahan”.