Makna dan Lirik Lagu Taylor Swift, So Long London dalam Album Terbaru The Tortured Poets Department

Perpisahan dan Patah Hati:

Namun, pada tahun 2024, Swift merilis lagu baru berjudul "So Long London" sebagai bagian dari album "The Tortured Poets Department."

Berbeda dengan "London Boy," lagu ini menggambarkan suasana melankolis dan patah hati.

Taylor Swift menyampaikan perpisahan dengan kota London, serta hubungan yang membawanya ke sana, melalui lirik-lirik yang sarat emosi dan metafora yang kuat.

Analisis Lirik:

Dalam "So Long London," Taylor Swift menggambarkan perjuangannya untuk menjaga hubungannya tetap bersama, meskipun akhirnya dia harus merelakan hubungan tersebut berakhir.

Taylor Swift menggunakan bahasa medis untuk menyatakan bahwa hubungan itu sudah mati, mencerminkan rasa kehilangan dan keputusasaan yang dirasakannya.

Lirik-lirik ini juga memberikan perspektif penonton dan orang lain dalam hubungan tersebut, menunjukkan bagaimana hubungan itu tercermin dari sudut pandang berbagai pihak.

Kesimpulan:

Dari "London Boy" hingga "So Long London," Taylor Swift telah menampilkan perjalanan cinta dan patah hatinya dengan gaya musik yang berbeda.

Meskipun dua lagu ini memiliki perasaan yang kontras, keduanya menggambarkan pengalaman yang mendalam dan emosional dari hubungan yang bahagia hingga perpisahan yang menyakitkan.

Melalui lirik-liriknya yang kuat, Taylor Swift mengajak pendengarnya untuk merasakan perasaannya dan mengambil bagian dalam perjalanan emosionalnya.

Lirik Lagu

[Intro]
So (So) long (Long), London (London)
So (So) long (Long), London (London)
So (So) long (Long), London (London)

[Verse 1]
I saw, in my mind, fairy lights through the mist
I kept calm and carried the weight of the rift
Pulled him in tighter each time he was driftin' away
My spine split from carrying us up the hill
Wet through my clothes, weary bones got the chill
I stopped tryin' to make him laugh, stopped tryin' to drill the safe