Pilkada 2024

Maju Pilkada Bontang 2024, Sigit Alfian Siapkan 'Langkah Kuda' Rebut Rekomendasi PKB

Maju Pilkada Bontang 2024, Sigit Alfian menyiapkan 'langkah kuda' untuk merebut rekomendasi PKB.

Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Muhammad Ridwan
Sigit Alfian saat mengambil formulir penjaringan bakal calon walikota Bontang di Partai Kebangkitan Bangsa, Kamis (25/4/2024). Formulir diserahkan langsung Wakil Ketua DPC PKB, Abdul Haris didampingi Ketua Penjaringan, Jasman Japar. 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Bursa pencalonan walikota Bontang di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memanas.

Nama Sigit Alfian muncul sebagai penantang baru bagi Basri Rase dan Sutomo Jabir yang lebih awal mendeklarasikan diri.

Sigit Alfian telah mengambil formulir penjaringan sebagai bakal calon walikota di partai yang indentik dengan warna hijau itu, Kamis (26/4/2024) siang.

Ia melipir ke PKB didampingi simpatisan dan beberapa tokoh Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi atau Ikapakarti.

Baca juga: 2 Pemuda Tanjung Laut Bontang Kaltim Terjaring Kasus Barang Haram, Terancam 20 Tahun Penjara

Langkah mantan kepala Kesbangpol Bontang ini ke PKB menjadi pertaruhan besar buatnya.

Pasalnya, ia sadar akan berebut tiket Pilkada Bontang 2024 dengan Ketua DPC PKB, Basri Rase yang juga mantan bosnya di Pemerintahan Kota Bontang.

Di sisi lain, Sutomo Jabir tidak bisa diacuhkan selaku wakil ketua DPW PKB Kaltim sekaligus pemegang amanah saat Pileg 2024 wilayah Bontang, Kutim, Berau.

Kepada TribunKaltim.co, Sigit mengatakan tidak datang dengan tangan hampa.

Ia mengaku mendapat sinyal dukungan dari salah seorang pengurus teras DPW PKB Kaltim untuk masuk penjaringan bakal calon walikota Bontang.

"DPW pernah menghubungi, tapi saya pikir main-main, via telepon. Tapi bukan ke  saya langsung yang dihubungi, lewat orang dekat yang kemudian disampaikan ke saya," ungkapnya.

Baca juga: Lahan Seluas 5,33 Hektare di Kota Bontang Terbakar Hari Ini, Diduga Akibat Aktivitas Warga

Di sisi lain ia membaca dengan dinamika di internal PKB saat ini, artinya bukan hal mustahil dirinya bisa melangkah mengendarai partai besutan Cak Imin -sapaan akrab Muhaimin Iskandar- pad Pilkada Bontang mendatang.

"Dinamikanya sudah terbaca, di media juga ramai kan," katanya.

Selain itu, sambung Sigit, PKB membuka diri kepada figur lain di luar kader partai.

Toh, keputusan siapa yang akan mendapat mandat akan ditentukan oleh pengurus pusat PKB.

Siapa akan berpasangan dengan siapa, akan menjadi pembahasan selanjutnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved