8 Fakta Tentang Cassandra Nova Penjahat di Deadpool & Wolverine, Benarkah Adik dari Charles Xavier?

Melalui dia, mereka membangun konsep Mutasi Sekunder.

Mereka mengatur panggung untuk pembangunan dunia budaya mutan dan kehadiran mereka di tengah masyarakat manusia.

Yang dipicu oleh pengungkapan identitas mutan mereka oleh Cassandra / Charles, yang dieksplorasi oleh Morrison selama masa penulisan buku ini.

Pembalasan dendam Cassandra juga menjadi bagian dari pembentukan Sekolah Xavier sebagai kampus tempat ratusan siswa tinggal dan belajar-sebuah de facto yang akan terus berlanjut sepanjang abad ke-21.

Meskipun tidak terlalu banyak muncul di awal cerita New X-Men, Cassandra adalah karakter yang secara fundamental membentuk banyak hal dalam komik tersebut.

Dan dengan melakukan hal tersebut, ia membantu membangun New X-Men sebagai salah satu franchise yang menentukan dan berpengaruh di abad ini.

Baca juga: 8 Varian Deadpool dari yang Terlemah hingga Terkuat, Ada Dogpool dan Death Mask

Bagaimana X-Men Bisa 'Menghentikan' Cassandra Nova?

Di tengah semua kekacauan yang melemahkan X-Men dan juga membawa Pengawal Kekaisaran Shi'ar ke wilayah mereka untuk menghabisi mereka, Cassandra berusaha memanfaatkan kekacauan tersebut dengan pergi ke Cerebra.

Cerebra merupakan superkomputer yang meningkatkan kemampuan telepati yang digunakan Charles untuk mendeteksi Mutan yang baru saja terbangun.

Dan dengan itu, dia memperluas kekuatannya yang sudah sangat besar sehingga ia dapat memerintahkan secara psikis setiap mutan di dunia untuk membunuh diri mereka sendiri.

Namun, saat mencapai Cerebra, Cassandra menemukan jebakan yang menunggunya: Jean Grey, yang telah memanfaatkan kembali koneksinya dengan Phoenix Force, telah berhasil mengeluarkan kesadaran Charles dari tubuh Cassandra yang telah disabotase, menahannya di dalam dirinya sendiri, dan kemudian menyimpannya di Cerebra.

Mampu memaksa Cassandra keluar dari tubuhnya, dia melarikan diri ke dalam apa yang dia yakini sebagai bentuk fisik aslinya.

Tetapi sebenarnya adalah bentuk perubahan bentuk dari Imperial Superguardian yang dikenal sebagai Stuff, yang menyamar sebagai tubuh Cassandra.

Dengan bentuk aslinya yang telah mati akibat sabotase genetik yang dimaksudkan Cassandra untuk membunuh Charles.

Kesadaran Cassandra terhapus dan kembali ke kondisi seperti anak kecil.

Secara psikis, ia terperangkap di dalam bentuk Stuff saat dia menjalani proses pendidikan ulang psikis oleh salinan mental Jean dan Charles, dengan harapan dia dapat dilatih kembali menjadi anggota masyarakat mutan yang berfungsi suatu hari nanti.

Baca juga: Apakah Deadpool Abadi di MCU? Ternyata Ini Alasan Merc with a Mouth Tidak Bisa Dibunuh

Apa yang Dilakukan Cassandra Nova dalam Komik Sejak Saat Itu?

Meskipun Cassandra telah dikalahkan dan, untuk semua maksud dan tujuan, “mati”, tidak ada yang benar-benar mati dalam komik.

Dia hanya muncul kembali beberapa kali, terlepas dari statusnya sebagai penjahat X yang sangat terkenal.

Lima tahun kemudian dalam Astonishing X-Men, Cassandra secara singkat kembali setelah konon menempatkan pemicu psikis dalam pikiran Emma Frost sebelum dia ditransfer ke dalam bentuk Stuff.

Yang akhirnya memaksa Emma untuk menghidupkan kembali X-Men dan memaksa untuk kembali ke dunia nyata dengan merasuki Kitty Pryde.

Hal itu gagal, namun Cassandra bersembunyi, dan akhirnya kembali di halaman-halaman X-Men Red pada tahun 2018.

Di mana terungkap bahwa ia berada di balik peningkatan kejahatan kebencian anti-mutan dan organisme nano yang disebut 'Sentinites.'

Mirip dengan virus mikroskopis yang pertama kali ia lepaskan di New X-Men, yang dapat ia gunakan untuk membuat orang-orang menjadi sangat marah ketika mendeteksi keberadaan mutan.

Jean Grey yang baru saja terlahir kembali berhasil menghentikannya, dan mengubah Sentinites Cassandra, memprogram ulang mereka untuk membuat Cassandra merasakan empati dan menebus sejarah kengeriannya.

Baru-baru ini, Cassandra Nova muncul di era Krakoan komik X-Men, memainkan peran utama dalam volume kedua Marauders.

Direkrut oleh Kitty Pryde untuk sebuah misi berbahaya, Cassandra mencoba menghidupkan kembali Marauders saat mereka dikirim dua miliar tahun di masa lalu untuk menjelajahi asal-usul peradaban mutan kuno yang sebelumnya tidak diketahui yang disebut Threshold.

Tetapi dia terjebak di sana sebagai bagian dari rencana Kitty, nasibnya tidak diketahui bahkan ketika Threshold menghadapi kisah siklus kepunahan dan kelahiran kembali, yang diunggulkan dengan informasi genetik yang dipulihkan dari para korban Genosida Genoshan.

Baca juga: 6 Easter Eggs yang Tidak Disadari dalam Trailer Terbaru Film Deadpool and Wolverine

Apa Arti Cassandra Nova bagi Deadpool & Wolverine?

Saat ini, mengingat kita baru melihat sedikit dari film ini, sulit untuk mengatakannya.

Dalam trailer terbaru, Cassandra tampaknya muncul di sebuah kota kecil pasca-apokaliptik yang dikelilingi oleh mayat Ant-Man yang berukuran raksasa.

Tempat ini ternyata merupakan surga kecil bagi para mantan penjahat Fox X-Men, termasuk Azazel, Pyro, Lady Deathstrike, dan mungkin lebih banyak lagi.

Kita bahkan tidak tahu apakah dia adalah ancaman utama dalam film ini.

Hanya saja dia menjadi bagian dari momen tertentu dalam petualangan multiversal Wade dan Logan.

Dan mengingat bahwa kita juga melihat keduanya dalam trailer tampak melompat keluar dari tempat Cassandra bersembunyi di portal “cincin pengikat” milik penyihir, dia mungkin hanya penjahat kecil yang mereka hadapi dan kemudian mereka lanjutkan.

Lucunya, warisan Cassandra sebenarnya mungkin lebih terasa di tempat lain dalam adaptasi X-Men saat ini.

Komik Apa Saja yang Menghadirkan Sosok Cassandra Nova?

Sebagian besar penampilan Cassandra yang paling penting ada di New X-Men.

Dimulai dengan arc pertama, “E for Extinction,” di New X-Men #114, hingga kekalahannya di New X-Men #126.

Dampak dari Genoshan Genocide lah yang menentukan kehadiran dari Cassandra dalam beberapa dekade komik berikutnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.