Alumni FK Unhas Makassar Gelar Bakti Sosial di Sepinggan Pratama, Beri Tes HPV DNA Gratis

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Setelah sukses menghadirkan kegiatan car free day (CFD) setiap minggunya, Perumahan Sepinggan Pratama yang dikelola oleh anak perusahaan Rachmat Group Land kini menggelar bakti sosial di bidang kesehatan.

44 alumni Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar dari berbagai daerah menggelar penyuluhan terkait prolaps uteri, penyuluhan kanker serviks, hingga pemeriksaan HPV DNA. 

Melalui pantauan TribunKaltim.co di lapangan, sejumlah masyarakat yang tinggal di kawasan Perumahan Sepinggan Pratama ikut dalam pemeriksaan HPV DNA tersebut. 

Mereka juga diberikan edukasi terkait gejala, penyebab, hingga terapi dan pengobatan kanker serviks melalui kegiatan penyuluhannya.

"Kita bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Balikpapan untuk melakukan pemeriksaan HPV sebagai virus penyebab dari kanker serviks ini, yang diambil dari pemeriksaan urine," ucap Ketua Panitia acara tersebut, dr. Ariesanty Irawaty, Minggu (12/5/2024). 

Baca juga: Capai Penjualan hingga 50 Persen, Perumahan Sepinggan Pratama Balikpapan Hadirkan Promo Menarik 

Menurut dr. Ariesanty, tren kasus penyakit kanker serviks di Indonesia cukup meningkat.

Terlebih, penderita kanker serviks yang biasanya dialami oleh masyarakat usia 40 tahun, kini juga menjangkit anak muda yang masih berusia 20 tahun. 

Kegiatan reuni sekaligus bakti sosial itu pun bertujuan untuk menekan angka kasus kanker serviks di Indonesia, termasuk di wilayah Perumahan Sepinggan Pratama Balikpapan.

"Kami melakukan penyuluhan kesehatan terkait program pemerintah untuk mengurangi dan menekan angka penyakit kanker serviks," jelasnya. 

Untuk diketahui, kegiatan ini juga masuk dalam rangkaian acara reuni alumni Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar angkatan 93. 

Dengan dihadiri oleh puluhan dokter spesialis baik spesialis penyakit dalam, dokter anak, dokter bedah tulang, termasuk juga 4 dokter obgyn atau kehamilan dan kandungan.

Baca juga: Baru Saja Terjadi Kecelakaan di Tanjakan Sepinggan Pratama, Menurut Saksi Korban Alami Luka Serius

Mereka datang dari Surabaya, Jakarta, Baubau, hingga yang paling jauh dari wilayah Irian Jaya. 

Lebih lanjut, dr. Ariesanty juga berharap, edukasi tersebut dapat tersampaikan dengan baik, sehingga meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahayanya penyakit kanker serviks. 

"Semoga bisa menambah wawasan masyarakat, juga edukasi terkait pelayanan dana pemeriksaan gratis Dinas Kesehatan kota bisa tersampaikan dengan baik. Kami juga berharap, semoga tali silahturahmi dan persaudaraan kami semakin erat meski berjauhan," pungkasnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.