Profil Mantan Pemain Timnas Indonesia Jajang Paliama yang Tewas Akibat Kecelakaan Lalu Lintas

TRIBUNKALTIM.CO - Kabar duka datang dari seorang mantan pemain Timnas Indonesia.

Diketahui, salah satu mantan pemain Timnas Indonesia ini baru saja meninggal dunia akibat kecelakaan.

Korban bernama adalah Jajang Paliama, menempati posisi sebagai gelandang dalam Timnas Indonesia.

Berita ini diinformasikan melalui akun Instagram @bolakediri, akun resmi klub Persatuan Sepak Bola Indonesia Kediri (Persik Kediri).

"Sore tadi, Jajang Paliama berpulang setelah terlibat Kecelakaan di daerah Maron - Banyakan usai mendampingi anak didiknya bertanding. Semoga diampuni dosanya, diterima amal ibadahnya. Alfatihah," tulis dalam unggahan tersebut.

Melansir dari berbagai sumber, diketahui Jajang Paliama mengalami kecelakaan lalu lintas di daerah Maron, Banyakan, Kediri, Jawa Timur pada Sabtu (11/5/2024).

Pria berusia 39 tahun dikabarkan sedang menemani anak didiknya bertanding sebelum mengalami kecelakaan lalu lintas.

Profil Singkat Jajang Paliama

Bernama lengkap Jajang Paliama Mujianto, ia merupakan pemain sepak bola Indonesia kelahiran Kediri, Jawa Timur sebagaimana melansir dari Transfermarkt.

Jajang Paliama lahir pada 6 Juni 1984.

Sosoknya dikenal sebagai pemain gelandang yang pernah menjadi bagian dari timnas Indonesia.

Sepanjang kariernya, Jajang tercatat bermain untuk sejumlah klub sepak bola Indonesia.

Jajang mengawali karier sebagai pemain bola profesional pada awal 2004 dengan bergabung bersama PSMP Mojokerto.

Pada Januari 2006, Jajang Paliama memutuskan pindah ke klub Persid di Jember, Jawa Timur.

Pemain dengan tinggi badan 170 sentimeter ini selanjutnya bergabung dengan Persibo Bojonegoro pada Juli 2008.

Karier Jajang Paliama di klub sepak bola yang berbasis di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur tersebut terhitung cukup lama.

Yaitu sekitar empat tahun.

Hingga pada Juli 2012, Jajang tak lagi bermain untuk klub sepak bola asal Jawa Timur.

Jajang pindah ke Semen Padang. 

Lalu, pada Januari 2015, dia kembali berpindah klub dengan bergabung Persepam Madura United (MU).

Januari 2016, Jajang Paliama pun kembali ke kota kelahirannya dengan bermain untuk Persik Kediri, Jawa Timur.

Di Persik Kediri sendiri, Jajang bermain dari 2015-2017.

Jajang Paliama juga pernah dipanggil timnas Indonesia saat dilatih Nil Maizar.

Tepatnya pada tahun 2012, Jajang tampil dalam laga ujicoba melawan Korea Utara.

Pemain setinggi 170 cm dan berposisi gelandang bertahan itu bermain selama 11 menit.

Pencapaian lainnya yang digapai Jajang Paliama salah satunya adalah ia menjadi bagian dari Semen Padang saat tampil di Piala AFC 2013 lalu,

Jajang sempat diturunkan kala menghadapi klub asal India, Ch Brothers.

Setelah gantung sepatu sebagai pemain, Jajang dikabarkan berkarier sebagai pelatih SSB.

Tak lama, ia memutuskan pensiun sebagai pesepak bola pada 2018 di Semeru FC.

Diketahui pula pada awal 2017, dia beralih membela Persigo, serta Semeru FC pada Januari 2018, sebelum memutuskan untuk pensiun.

Hingga terdengar kabar tidak mengenakkan.

Jajang Paliama dikabarkan meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal setelah mengantarkan anak didiknya bertanding.

Riwayat Karier Jajang Paliama

• 2004 - PSMP Mojokerto

• 2006 - Persid Jember

• 2008 - Persibo Bojonegoro

• 2012 - Semen Padang

• 2015 - Persepam MU

• 2016 - Persik Kediri

• 2017 - Persigo

• 2018 - Semeru FC hingga pensiun. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.