Berita Samarinda Terkini
Pasar Baqa Kembali Diaktifkan, Pemkot Samarinda Bakal Terapkan Pembayaran Nontunai
Pasar Baqa kembali diaktifkan, Pemkot Samarinda bakal terapkan pembayaran nontunai.
Penulis: Eni | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kabar gembira, Pasar Baqa Samarinda Seberang yang mangkrak selama bertahun-tahun kembali beroperasi.
Pasar legendaris yang terletak di Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Baqa, Kecamatan Samarinda Seberang, itu akhirnya rampung dibangun sejak diambil alih Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Dinas Perdagangan.
Hal itu dibuktikan dengan peresmian yang dilakukan oleh Walikota Samarinda Andi Harun dengan menandatangani plakat hari ini, Rabu (15/5/2024), yang juga disaksikan pedagang dan warga yang mengerumuni kawasan pasar.
Sebelumnya sebanyak 512 pedagang setempat direlokasi ke Gedung KNPI, kemudian kini kembali menempati pasar dengan luas 6.179 meter persegi tersebut.
Baca juga: Maju Pilkada Samarinda 2024, Daniel Mahendra Serahkan Formulir Pendaftaran di PDIP Samarinda
Terdiri dari dua lantai, Pasar Baqa menyediakan fasilitas berupa lift barang, timbangan ukur ulang, dan layar pantauan harga bapokting untuk pengunjung.
Dalam kesempatannya, Walikota Samarinda Andi Harun tak lupa mengucap syukur kepada seluruh pihak yang turut mendukung hal ini.
Mengingat, sejak tahun 2018 mangkrak, pasar ini tak pernah diberikan sentuhan.
Hingga akhirnya, Pemkot Samarinda turun tangan melakukan pembangunan ulang Pasar Baqa ini.
"Pedagang juga sudah menanti-nanti sekian lama agar pasar ini bisa menjadi kegiatan ekonomi lagi. Di samping mendukung tata kota, mereka memiliki tempat dagang yang lebih rapi, bersih dan gratis," ungkap Andi Harun.
Baca juga: Pemkot Kembali Hidupkan Pasar Baqa Samarinda Kaltim, Andi Harun: Tempat Dagang Bersih dan Gratis
Atas hal itu, orang nomor satu di Samarinda itu pun memberikan pesan kepada seluruh pedagang untuk dapat menjaga lingkungan tetap bersih dan kondusif, sebagaimana sesuai dengan apresiasi yang didapati langsung oleh Presiden Joko Widodo saat mengunjungi Pasar Segiri dan Pasar Merdeka pada tahun lalu.
"Karena ini pasar kita, bersama maka harus kita jaga bersama, kebersihannya, harus kompak untuk sama-sama menjaga keamanan dan ketertibannya juga," tuturnya.
Di samping itu, untuk mendukung penerapan pembayaran nontunai sebagai pasar modern, Andi Harun memastikan bahwa seluruh pedagang yang menjual sayur mayur, daging, ikan segar, buah, kosmetik, emas, hingga konveksi di Pasar Baqa ini akan diberikan peralatan pembayaran nontunai yang telah bekerja sama dengan berbagai perbankan.
"Pelan-pelan bakal kita lakukan sosialisasi nontunai, pedagang harus bisa menyiapkan kemampuannya untuk ikut, kita sediakan peralatannya supaya pedagang tidak lagi terbebani membeli peralatan itu," pungkasnya. (TribunKaltim.co/Sintya Alfatika Sari)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.