Liga Italia

Lazio Tetapkan Harga, Siapa Mau Beli Luis Alberto dan Matteo Guendouzi?

Klub Liga Italia Serie A Lazio akhirnya menetapkan harga untuk dua gelandang andalannya, yakni Luis Alberto dan Matteo Guendouzi.

Editor: Syaiful Syafar
twimg.com
Klub Liga Italia Serie A Lazio akhirnya menetapkan harga untuk dua gelandang andalannya, yakni Luis Alberto dan Matteo Guendouzi. Keduanya siap dilepas musim panas ini. 

TRIBUNKALTIM.CO - Klub Liga Italia Serie A Lazio akhirnya menetapkan harga untuk dua gelandang andalannya, yakni Luis Alberto dan Matteo Guendouzi.

Sebagaimana diketahui, Lazio merencanakan beberapa perubahan besar musim panas ini dan telah menetapkan harga untuk dua gelandang yang tidak pernah jauh dari kontroversi, Luis Alberto dan Matteo Guendouzi.

Musim ini Lazio mendapati diri mereka berada di posisi yang sulit.

Runner-up Serie A musim lalu itu masih berjuang keras untuk mendapat tiket bermain di kompetisi Eropa musim depan dengan sisa dua pertandingan lagi untuk menutup Liga Italia musim ini.

Masih dalam tahap awal proyek baru di bawah asuhan Igor Tudor, yang tiba pada bulan Maret untuk menggantikan Maurizio Sarri, Lazio kini menyiapkan sejumlah rencana.

Baca juga: 50 Tahun Perayaan Scudetto, Lazio Luncurkan Jersey Spesial Duplikasi Musim 1973-74

Meskipun tanda-tanda awalnya positif, ada beberapa elemen yang mengganggu.

Gelandang Spanyol Luis Alberto, yang sering mendapat masalah di ibu kota Italia, memicu drama di Lazio bulan lalu ketika dia secara terbuka mengumumkan niatnya untuk meninggalkan klub dengan status bebas transfer.

Kapten Ciro Immobile juga mungkin akan keluar, tampaknya mengalami penurunan saat ia mendekati usia 35 tahun.

Harga Duo Lazio

Media Italia Corriere dello Sport hari ini merinci bagaimana Lazio bersedia membiarkan Luis Alberto dan Matteo Guendouzi pergi musim panas ini.

Tetapi Lazio menetapkan label harga 15 juta euro (Rp 259 miliar) untuk Luis Alberto dan 30 juta euro (Rp 518 miliar) untuk gelandang Prancis, Matteo Guendouzi.

lihat fotoMatteo Guendouzi dan Luis Alberto.
Matteo Guendouzi dan Luis Alberto.

Your First, agensi yang mewakili Luis Alberto membantah rumor tawaran bersih 8 juta euro per musim dari Qatar.

Baca juga: Bahas Liga Italia, Presiden FIGC dan Bos Lazio Saling Serang di Media, Lotito Sebut Dendam

Klausul penjualan kembali 20 persen di masa depan dengan Liverpool menambah komplikasi lain.

Sementara bagi Guendouzi, hubungannya yang bermasalah dengan Tudor, yang berasal dari kebersamaan mereka di Olympique Marseille, telah mendorongnya untuk mempertimbangkan keluar di musim panas.

Kembali Latihan Setelah Mangkir

Gelandang Luis Alberto akhirnya kembali berlatih bersama skuad tim utama Lazio pada hari Selasa, setelah dikeluarkan dari skuad pertandingan karena alasan disiplin ketika Biancocelesti mengalahkan Empoli 2-0 di Serie A pada hari Minggu.

Pemain Spanyol itu dikeluarkan dari skuad setelah melewatkan sesi latihan tim pada hari Sabtu.

Laporan di Italia menunjukkan bahwa dia tidak menunjukkan tanda-tanda cedera dan keputusannya untuk melewatkan latihan adalah hal yang disengaja.

Baca juga: Hasil Liga Italia Serie A Genoa vs Lazio, Luis Alberto jadi Pahlawan Setelah Nyatakan Ingin Hengkang

TMW dan beberapa outlet lain di Italia mengonfirmasi bahwa Luis Alberto kembali ke Formello pada hari Selasa.

lihat fotoLuis Alberto merayakan golnya ke gawang AC Milan dalam laga Liga Italia Serie A di Stadion Olimpico, Rabu (25/1/2023).
Luis Alberto merayakan golnya ke gawang AC Milan dalam laga Liga Italia Serie A di Stadion Olimpico, Rabu (25/1/2023).

Pemain berusia 31 tahun itu menandatangani kontrak baru dengan Lazio pada bulan Oktober, yang berarti dia terikat kontrak hingga musim panas 2027.

Namun, dia mengumumkan pada bulan April bahwa dia tidak berniat terus bermain untuk Lazio.

TMW melaporkan bahwa kepindahan ke Arab Saudi menarik minat Luis Alberto, tetapi mereka juga yakin Napoli telah mendaftarkan minat untuk mengontraknya dari Lazio.

Harga yang disebutkan dalam laporan adalah 15 juta euro.

Tudor Ingin Pengakuan

Sementara itu, pelatih Lazio Igor Tudor ingin orang-orang mengakui performa luar biasa Lazio sejak ia mengambil alih kursi pelatih.

"Kami akan berada di puncak klasemen," ujarnya seperti dilansir Football Italia.

Biancocelesti tentu saja sedang dalam performa terbaiknya, memenangkan empat dari lima pertandingan terakhir mereka di Serie A dan hanya terpaut satu poin dari AS Roma di klasemen.

Kemenangan 2-0 atas Empoli dan kekalahan Napoli dari Bologna pekan lalu, berarti Lazio dijamin akan menyelesaikan musim ini dengan mengungguli juara Italia tahun lalu.

"Ini adalah cara yang baik untuk merayakannya," kata Igor Tudor kepada Sky Sport Italia, mengacu pada peringatan 50 tahun kemenangan Scudetto pada tahun 1974.

Baca juga: Kata Igor Tudor Usai Debut Manis di Lazio Gantikan Sarri, Juventus Korban Pertama

"Kami harus menderita, namun kualitasnya terlihat pada akhirnya.

"Ini membawa kami lebih dekat ke Eropa, kita akan lihat di mana kami berada di akhir musim, tapi satu-satunya tujuan kami adalah tampil sebaik mungkin."

lihat fotoPelatih Lazio Igor Tudor saat memimpin timnya melawan Salernitana pada pertandingan Liga Italia Serie A, Sabtu (13/4/2024). Pada laga ini, Lazio menang telak 4-1.
Pelatih Lazio Igor Tudor saat memimpin timnya melawan Salernitana pada pertandingan Liga Italia Serie A, Sabtu (13/4/2024). Pada laga ini, Lazio menang telak 4-1.

Sejak Tudor mengambil alih posisi Maurizio Sarri, tidak ada yang mencatatkan prestasi lebih baik dari 16 poinnya dalam tujuh putaran Serie A.

"Kalau ada yang bertanya apa yang bisa ditingkatkan, jawabannya bagaimana? Saya katakan sejak saya tiba, Lazio akan berada di puncak klasemen bersama Inter.

"Saya tidak berpikir bahwa mengalahkan Empoli 2-0 bisa dianggap remeh dan memperlakukannya seperti itu akan memberikan dampak negatif pada tim," bantah sang pelatih.

"Kami bisa memperbaiki detailnya, tapi setiap pertandingan di Serie A sulit dan Empoli mencoba memanfaatkan kesalahan. Kiper kami tampil luar biasa hari ini, tapi itulah tugasnya."

Baca juga: Anut Gaya Sepak Bola Menyerang, Igor Tudor akan Bertangan Besi di Lazio?

Tudor memilih untuk tidak memasukkan Luis Alberto ke skuadnya pada pertandingan lalu sebagai hukuman atas sikap buruknya saat latihan, jadi bagaimana dia bisa membawa para pemain ke sisinya setelah era Sarri?

"Jelas, semua orang ingin bermain sepanjang waktu dan saya hanya bisa memilih starting eleven. Pemain harus beradaptasi dengan cepat dan mereka melakukan itu, barulah hasilnya tiba.

"Ini adalah pekerjaan yang sulit, saya tiba di pertengahan musim dengan segala kesulitan yang ada, gaya sepak bola yang berbeda. Anda harus bersikap adil kepada para pemain dan membuat pilihan dengan itikad baik.

"Saya membuat pilihan berdasarkan apa yang saya lihat selama seminggu. Tidak lebih dan tidak kurang," pungkasnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved