Pilkada 2024

Terbaru Anies Blak-blakan Ingin Maju Pilkada Jakarta 2024, Bakal Bersaing dengan Ridwan Kamil?

Terbaru Anies blak-blakan ingin maju Pilkada Jakarta 2024. Akankah bersaing dengan Ridwan Kamil?

Editor: Amalia Husnul A
KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA
PILKADA JAKARTA 2024 - Dua tokoh yang ramai disebut di Pilkada Jakarta 2024, Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Terbaru, Anies blak-blakan ingin maju Pilkada Jakarta 2024. Akankah bersaing dengan Ridwan Kamil? 

TRIBUNKALTIM.CO - Gelaran Pilkada Jakarta 2024 semakin memanas, terbaru Anies Baswedan blak-blakan serius maju.

Akankah Anies Baswedan bakal bersaing dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024 ini?

Cek survei elektabilitas Anies Baswedan dan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024.

Hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari Anies Baswedan dan Ridwan Kamil atau parpol yang memastikan mengusung keduanya di Pilkada Jakarta 2024, namun nama kedua tokoh ini ramai disorot.

Baca juga: Abaikan Peringatan Refly Harun, Anies Beri Sinyal Kuat Maju Pilkada Jakarta Usai Dapat Energi Baru

Baca juga: Didukung Jaringan Rakyat Miskin Kota, Anies Baswedan Lempar Sinyal Maju di Pilkada Jakarta 2024

Baca juga: Efek Kalah Pilpres 2024, Anies tak Laku di Pilkada Jakarta 2024, Parpol Lebih Cenderung Usung Kader

Sebelumnya, Anies mengatakan belum memutuskan untuk berkontestasi di Pilkada Jakarta 2024

Terbaru Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta menyebut ingin maju di Pilkada Jakarta 2024

Pernyataan Anies untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2024 muncul setelah dirinya didesak oleh warga saat menghadiri acara silaturahmi dan halal bihalal dengan PKL dan Warga Kampung Jaringan Rakyat Miskin Kota di Kampung Marlina, Minggu (19/5/2024).

Dalam acara tersebut, perwakilan dari Jaringan Rakyat Miskin Kota, Sugiarti, menyampaikan pernyataan sikap agar Anies maju lagi di Pilkada Jakarta.

"Kami siap dukung penuh untuk memenangkannya," seru Sugiarti seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com.

Lalu, giliran Anies yang menyampaikan sambutannya. Anies lantas merespons desakan maju kembali di Pilkada Jakarta 2024.

Eks calon presiden tersebut mengaku sudah mendapatkan tawaran dari sejumlah partai politik untuk maju pada Pilkada Jakarta 2024 dan sedang mempertimbangkannya.

"Nah jadi tadi disampaikan pernyataan dukungan kami.

PILKADA JAKARTA 2024 - Eks Mendikbud dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat ditemui di Muara Baru, Jakarta Utara, Minggu (19/5/2024). Terbaru Anies blak-blakan serius maju Pilkada Jakarta 2024. Akankah bersaing dengan Ridwan Kamil?
PILKADA JAKARTA 2024 - Eks Mendikbud dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat ditemui di Muara Baru, Jakarta Utara, Minggu (19/5/2024). Terbaru Anies blak-blakan serius maju Pilkada Jakarta 2024. Akankah bersaing dengan Ridwan Kamil? (KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA)

Saya ngomong sama bapak/ibu, memang saya mendapatkan undangan dari parpol-parpol, ditawarkan, diminta untuk dicalonkan jadi gubernur.

Saat ini saya sedang mempertimbangkan. Apakah kembali atau tidak," ujar Anies.

Baca juga: Refly Harun Sebut Memalukan Jika Anies Maju di Pilkada Jakarta 2024, Singgung Nama Surya Paloh

"Kembali," kata warga. "Kami sedang pertimbangkan ya. Serius nimbang, kembali apa enggak ya. Kembali apa enggak? Kembali ke Jakarta?" tanya Anies.

"Kita masih butuh Pak Anies," jawab warga lagi.

"Itulah yang sedang dipertimbangkan," ucap Anies.

Setelahnya, warga meneriakkan 'maju' kepada Anies.

Anies menyebut dirinya harus beristikharah terlebih dahulu. "Jadi baiknya bagaimana nih?" tanya Anies. "Maju," teriak warga.

"Ya saya nanti insyaallah saya istikharah lagi," imbuh Anies.

Dua Surat Tugas Golkar untuk Ridwan Kamil

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto memberikan tanggapan soal Ridwan Kamil yang disebut lebih ingin maju untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat (Jabar) 2024.

Menurut Airlangga, saat ini parpolnya tetap memberikan dua surat penugasan di Pilkada Jabar dan Pilkada DKI Jakarta untuk pria yang akrab disapa Emil itu.

Golkar melihat potensi Emil untuk menang di dua daerah itu sama-sama menjanjikan. "Ridwan Kamil tuh tetep Golkar memberikan dua surat penugasan.

Satu di Jawa Barat dan satu di DKI Jakarta," ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/5/2024).

"Dan kita melihat baik di Jawa Barat maupun di DKI Jakarta Pak Ridwan Kamil menjanjikan," tegasnya seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com.

Baca juga: 2 Sosok Dirahasiakan, Inilah Daftar 8 Tokoh Cagub PDIP Pilkada Jakarta 2024, Bakal Jadi Kejutan?

Nasdem dan PDIP Buka Pintu untuk Anies

PDIP tak menutup kemungkinan mengusung Anies sebagai bakal calon gubernur (bacagub) pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

"Tentu (ada peluang dari PDIP untuk Anies). Tergantung penilaian DPP (dewan pimpinan pusat), dan rekam jejak calon tersebut," ucap Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan DPD PDIP DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak kepada wartawan, Rabu (8/5/2024).

Gilbert menyampaikan, DPD PDIP DKI Jakarta mempersilakan Anies mendaftar sebagai bacagub DKI Jakarta melalui partai berlambang banteng tersebut.

Sebab, PDIP terbuka lebar bagi siapa pun yang ingin mendaftar sebagai bacagub DKI Jakarta.

"Kalau memang Bung Anies berniat maju (Pilkada) lewat PDIP, sekarang saatnya pendaftaran di DPD. Sistemnya terbuka, silakan mendaftar," kata Gilbert.

Sikap yang lebih gamblang ditunjukkan Partai Nasdem dalam mendukung Anies untuk terjun dalam Pilkada DKI Jakarta 2024.

Partai besutan Surya Paloh itu bahkan memprioritaskan nama Anies untuk maju di Pilkada.

Ketua DPW Nasdem DKI Jakarta Wibi Andrino meyakini, masyarakat luas memahami bahwa partainya memprioritaskan Anies Baswedan untuk kembali maju sebagai bacagub DKI Jakarta.

Wibi mengeklaim, mayoritas warga Jakarta ingin Anies kembali memimpin karena kinerjanya selama periode 2017-2022 lalu sangat dirasakan.

"Untuk Nasdem ya sebenarnya publik Indonesia sudah tahu lah prioritas itu ke siapa, kita pasti menginginkan our former governor Bapak Anies Rasyid Baswedan untuk kembali ke Jakarta," ujar Wibi saat ditemui di Akademi Bela Negara Partai Nasdem, Jakarta Selatan, Kamis (2/5/2024).

"Ini sebenarnya bukan inginnya Nasdem, tapi inginnya majority masyarakat Jakarta. Kinerja beliau selama lima tahun terakhir ini sangat amat dirasakan," kata dia.

Wibi mengatakan, sangat disayangkan apabila Anies tidak kembali ke Jakarta setelah kalah pada Pilpres 2024.

Meski demikian, ia menyebutkan bahwa Nasdem memiliki nama-nama lain untuk dijagokan pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

"Sayang sekali kalau beliau itu tidak kembali ke Jakarta membangun Jakarta ke depan.

Tapi secara internal juga kita punya nama-nama yang lain ada Bang Ahmad Sahroni, Gubernur Tanjung Priok mungkin bisa naik step menjadi gubernur Jakarta.

Ada nama Mba Okky Asokawati juga mantan anggota DPR RI," ucap Wibi.

Baca juga: Pilih Ahok vs Bobby Nasution Pilkada Sumut atau Pilkada Jakarta 2024, Misi PDIP Putus Klan Jokowi

Elektabilitas Anies vs Ridwan Kamil

Berikut persaingan elektabilitas Anies dan Ridwan Kamil berdasarkan survei dari dua lembaga seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel berjudul  Elektabilitas Bacagub DKI Jakarta Versi 2 Lembaga Survei: Ridwan Kamil dan Anies Bersaing

1. Arus Survei Indonesia (ASI)

Berdasarkan rilis yang diterima Tribunnews.com, ASI melakukan survei terhadap 400 responden dengan metode wawancara tatap muka.

Sedangkan penarikan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling.

Sementara proses pengambilan data dilakukan pada 23-29 April 2024.

Menurut hasil survei yang dilakukan Ridwan Kamil menjadi bacagub DKI Jakarta yang memiliki elektabilitas tertinggi dengan raihan 30,5 persen suara.

Kemudian, elektabilitas sosok yang akrab disapa Kang Emil itu disusul mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus eks capres nomor urut 1, Anies Baswedan.

Anies kalah tipis dari Ridwan Kamil dengan elektabilitas mencapai 29 persen suara.

Berikut elektabilitas bacagub DKI Jakarta 2024 lewat simulasi 15 nama:

1. Ridwan Kamil: 30,5 persen

2. Anies Baswedan: 29 persen

3. Heru Budi Hartono: 7 persen

4. Ahmad Sahroni: 6,8 persen

5. Tri Rismaharini: 4 persen

6. Ahmad Riza Patria: 2,8 persen

7. Kaesang Pangarep: 2 persen

8. Erwin Aksa: 1,8 persen

9. Abdullah Azwar Anas: 1,5 persen

10. Mardani Ali Sera: 1,3 persen

11. Bima Arya: 0,5 persen

12. Ahmed Zaki Iskandar: 0,5 persen

13. Airin Rahcmi Diany: 0,3 persen

14. Bahlil Lahadalia: 0,3 persen

15. Hendrar Prihadi: 0,3 persen

Tidak tahu/Tidak jawab: 12 persen

2. Lembaga Survei Jakarta (LSJ)

Lalu, Lembaga Survei Jakarta turut melakukan survei terkait elektabilitas bacagub DKI Jakarta.

Adapun survei tersebut dilakukan pada 8-15 Januari 2024 lalu.

Direktur Riset LSJ, Fetra Ardianto menuturkan Anies bukan lagi menjadi sosok yang diterima warga DKI Jakarta.

Fetra menyebut, berdasarkan hasil survei, kepopuleran dan elektabilitas Anies kalah dengan Ridwan Kamil.

"Nama Pak Anies mulai kurang diterima masyarakat Jakarta dan justru nama Kang Emil yang di posisi pertama," kata Direktur Riset LSJ, Fetra Ardianto, Kamis (18/1/2024) dikutip dari Tribun Jabar.

"Aspek elektabilitas pun, nama Anies tak lagi menjadi pilihan warga Jakarta. Setelah nama Emil, ada nama Mensos, Tri Risma."

Berikut elektabilitas bacagub dalam Pilkada DKI Jakarta:

1. Ridwan Kamil: 23,4 persen

2. Tri Rismaharini: 19,2 persen

3. Anies Baswedan: 18,4 persen

4. Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok: 8,7 persen

5. Heru Budi: 5,5 persen

6. Kaesang Pangarep: 3,9 persen

Baca juga: Pengamat Ungkap Penyebab Anies Bakal Susah Dapat Perahu Bila Ingin Maju di Pilkada Jakarta 2024

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Katim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved