Pilkada Kaltim 2024

Pilgub Kaltim 2024 Mengerucut 3 Calon, PAN dan Demokrat Resmi Usung Isran Noor

Pilgub Kaltim 2024 mengerucut 3 bakal calon, PAN dan Demokrat resmi usung Isran-Hadi.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Rita Noor Shobah
DOK TribunKaltim.co
Kolase foto (dari kiri) Isran Noor, Mahyuddin, dan Rudy Mas'ud. Pilgub Kaltim 2024 mengerucut 3 bakal calon, PAN dan Demokrat resmi usung Isran-Hadi. 

TRIBUNKALTIM.CO -  Pilgub Kaltim 2024 mengerucut 3 bakal calon, PAN dan Demokrat resmi usung Isran-Hadi.

Di Pilkada Kaltim 2024, saat ini sudah mengerucut 3 nama yang berencana maju jadi bakal calon gubernur yakni, Isran Noor, Mahyudin, dan Rudy Mas'ud.

Partai Amanat Nasional (PAN) beri dukungan resmi ke bakal calon (bacalon) petahana Isran Noor untuk melangkah di kontestasi Pilkada Kaltim 2024.

Usai sehari sebelumnya, Rabu (22/5/2024) Partai Demokrat memberikan dukungan resminya ke mantan Gubernur Kaltim 2018–2023 tersebut.

Dokumentasi yang diterima Tribunkaltim.co, Wakil Ketua DPP PAN Yandri Susanto berfoto dengan Isran Noor didampingi oleh Ketua DPW PAN Kaltim Sigit Wibowo, masih belum diketahui kapan surat dukungan resmi ini diberikan.

Baca juga: Profil 3 Bakal Calon Gubernur di Pilkada Kaltim 2024: Isran Noor, Rudy Masud, Mahyudin

20240523_Irwan Fecho menyampaikan dukungan resmi
Ketua DPD Partai Demokrat Kaltim Irwan Fecho menyampaikan dukungan resmi kepada Bakal Calon Gubernur Kaltim Isran Noor di kediamannya, beberapa hari lalu.

Menanggapi ini, Ketua Tim Pemenangan Isran–Hadi, Iswan Priady berucap syukur atas dukungan 2 partai ke pasangan petahana di Pilgub Kaltim 2024 ini.

Ia berharap akan ada kejutan kembali, dan ada partai politik (parpol) yang akan mmberi dukungan ke Isran Noor untuk melengkapi ambang batas persyaratan pendaftaran ke KPU untuk menjadi pasangan calon (paslon).

"Alhamdulillah dalam 1 hari Isran–Hadi mendapat 2 dukungan partai, Demokrat dan PAN. Kami harapkan dalam beberapa hari ke depan partai–partai lain menyusul," kata Iswan, Kamis (23/5/2024).

Sementara itu melalui sambungan telepon seluler dan pesan singkat, Ketua DPW PAN Kaltim Sigit Wibowo hingga kini belum dapat dikonfirmasi terkait surat dukungan yang diberikan kepada Isran Noor.

Belum ada respon hingga berita ini diturunkan, dan upaya untuk mengkonfirmasi pihak PAN Kaltim juga masih dilakukan.

Baca juga: Demokrat Menegaskan Secara Resmi Dukung Pasangan Isran-Hadi di Pilkada Kaltim 2024

Sebagai informasi PAN sendiri di DPRD Kaltim pada Pileg 2024 lalu berhasil meraup 53.186 suara dan berhasil mengamankan 4 kursi, tambahan kursi ini menjadi modal Isran–Hadi untuk melalui ambang batas pencalonan.

Otomatis dengan dukungan Demokrat dan PAN kini Isran–Hadi sudah mendapat 8 kursi, artinya masih membutuhkan 3 kursi lagi memenuhi minimal dukungan 11 kursi dari 55 kursi keterwakilan.

Sebelumnya diberitakan, Partai Demokrat menyatakan mendukung langkah petahan Isran Noor dalam mengarungi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kaltim 2024.

Ketua DPD Demokrat Kaltim, Irwan Fecho menjelaskan bahwa Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono melalui Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya per tanggal 21 Mei 2024 mengeluarkan surat tugas konsolidasi kepada Isran Noor sebagai Calon Gubernur Provinsi Kaltim.

"Surat Tugas Konsolidasi tersebut sudah saya terima selaku Ketua DPD Partai Demokrat Kaltim, untuk kemudian diserahkan kepada Calon Gubernur yang ditugaskan Partai Demokrat yaitu Bapak Isran Noor," tegas Irwan, Rabu (22/5/2024).

Baca juga: Pengamat: Kuasai Suara di Balikpapan, Samarinda, dan Kukar Bisa jadi Pemenang Pilkada Kaltim 2024

Melihat ini, artinya Partai Demokrat menjadi partai politik (parpol) pertama yang sudah mengeluarkan perintah konsolidasi kepada Isran Noor.

Isran Noor sebagai calon yang didukung partai ini diminta segera melaksanakan komunikasi politik dengan parpol lainnya agar segera terpenuhi persyaratan dukungan minimal 20 persen.

Hal itu sebagai syarat koalisi parpol untuk menjadi Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Provinsi Kaltim Tahun 2024.

Partai Demokrat sendiri dari hasil Pemilu 2024 lalu mendapat 29.070 suara, 2 kursi di DPRD Kaltim, artinya masih membutuhkan 9 kursi untuk memenuhi minimal dukungan 11 kursi dari 55 kursi keterwakilan.

Tentu Isran Noor diarahkan melaporkan hasil survei terkini dan koalisi parpol yang sudah diperoleh kepada DPP Partai Demokrat, sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Baca juga: Isran-Hadi Berharap Gerindra dan PKS Dukung Lagi di Pilkada Kaltim 2024, Ingin Mengulang Kemenangan

"Dalam pelaksanaannya, DPP Partai Demokrat akan melakukan monitoring dan evaluasi berdasarkan hasil laporan dan survey jika dipandang perlu," tegasnya.

Lebih lanjut kata Irwan, surat tugas berlaku selama 1 (satu) bulan dan berakhir pada tanggal 20 Juni 2024.

"Setelah itu akan kita berikan rekomendasi bersama pasangan yang Pak Isran Noor usulkan yaitu Bapak Hadi Mulyadi," ujarnya.

Terkait alasan di balik dukungan Demokrat sendiri kepada Isran Noor, Irwan mengungkapkan bahwa pengalaman memimpin pada periode pertama.

Isran Noor diharap Partai Demokrat mampu membawa Kaltim lebih maju lagi ke depan.

"Terlebih lagi secara manajerial dan leadership Pak Isran Noor sangat kompeten dan berani dalam memperjuangkan kepentingan daerah dan masyarakat Kaltim,” tandasnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

Pengamat: Kuasai perolehan suara di Balikpapan, Samarinda, dan Kutai Kartanegara (Kukar) bisa jadi pemenang Pilkada Kaltim 2024.

Pilkada serentak baru akan digelar pada November 2024 mendatang.

Saat ini prosesnya baru tahap pendaftaran bakal calon di partai politik.

Di Pilkada Kaltim 2024, saat ini sudah mengerucut 3 nama yang berencana maju jadi bakal calon gubernur yakni, Isran Noor, Mahyudin, dan Rudy Mas'ud.

Baca juga: 2 Kriteria Bakal Calon Wakil Gubernur Pendamping Rudy Masud di Pilkada Kaltim 2024

Pengamat Politik sekaligus Akademisi Universitas Mulawarman (Unmul), Budiman Chosiah mengungkap, ada sejumlah faktor yang bisa menjadi penentu kemenangan di Pemilihan Gubernur Kaltim atau Pilgub Kaltim 2024.

Soal koalisi, komunikasi politik juga masih sangat dinamis, apalagi terkini para bacalon seperti Rudy Mas'ud, Mahyudin dan Isran Noor–Hadi Mulyadi baru menyelesaikan pendaftaran di partai politik.

Sebelumnya Budiman menegaskan, memenangkan Kaltim ini simple.

Karena siapa yang bisa menguasai Samarinda, Kukar, dan Balikpapan, bisa menjadi pemenang.

"Karena kenapa? Hampir 70 persen Daftar Pemilih Tetap (DPT) ada di situ, ibarat kata Golkar kuasai Balikpapan, Samarinda Gerindra, Kukar dikuasai PDIP," ujar Budiman.

Budiman menegaskan, politik sangat dinamis, banyak figur elektabilitas tinggi dan tidak didukung partai menjadi persoalan tersendiri, apalagi jika parpol berkoalisi besar terlebih kekuatan partai di pusat memainkan peran di Pilkada.

lihat fotoPILKADA KALTIM - Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim di Pilkada 2024, Isran Noor-Hadi Mulyadi mengembalikan formulir pendaftaran di DPD Partai Gerindra Kaltim.TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
PILKADA KALTIM - Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim di Pilkada 2024, Isran Noor-Hadi Mulyadi mengembalikan formulir pendaftaran di DPD Partai Gerindra Kaltim.TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY

Hal ini harus dipahami para bacalon untuk sesegera mungkin melakukan komunikasi politik, terlebih untuk Isran–Hadi yang kini ingin mendapat dukungan parpol seperti yang dilakukan juga oleh Mahyudin.

"Sebetulnya jalur independen kemarin memungkinkan, Isran–Hadi di pilgub saya meyakini di jalur independen bisa didukung partai dan tidak ada masalah dengan partai atau pimpinan pusat. Tetapi memang politik dinamis, dukungan partai juga perlu untuk menuju kontestasi serta jika terpilih, tentu untuk dukungan di parlemen, ini juga harus dilakukan Isran dan Mahyudin untuk benar–benar bisa maju di Pilkada 2024," tandas Budiman. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved