3 Dampak Positif yang Dirasakan Para Pelaku Usaha Karena Kaltim Jadi Tuan Rumah HKN 2024

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah atau UMKM mendapat berkah dengan dijadikannya Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi tuan rumah peringatan ke 53 Hari Kearsipan Nasional (HKN) 2024.

Kegiatan berskala nasional itu akan terselenggara di Hotel Mercure Samarinda pada Selasa 28 Mei 2024 hingga Kamis 30 Mei 2024.

Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) telah melakukan persiapan matang guna memastikan HKN 2024 bertema "Sustainable Archiving For the Best Future" tersebut terlaksana secara baik.

Tercatat ada 1.300 lebih peserta yang akan hadir dalam Hari Kearsipan Nasional 2024 ini.

Baca juga: Pemkot Samarinda Ajukan Perda Investasi, Meningkatan Pendapatan Asli Daerah dan Pertumbuhan Ekonomi

Sebagai tanda sambutan hangat, DPK Kaltim telah mempersiapkan cindera mata berupa Anjat bagi seluruh peserta yang hadir.

1. Anjat sendiri merupakan tas anyaman khas Suku Dayak yang berbahan dasar rotan.

Kepala DPK Kaltim Muhammad Syafranuddin mengatakan untuk memenuhi 1.300 Anjat ternyata tidaklah mudah.

Mereka bahkan harus memesan Anjat dari UMKM Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah.

"Jadi 800 Anjat dari UMKM kita di Kaltim dan 500 Anjat dari UMKM Kapuas. Kita ingin memberikan cindera mata unik yang menunjukan ciri khas Kalimantan," jelas Syafranuddin dalam konferensi pers Senin (27/5/2024).

2. Tidak hanya itu, mereka juga menyiapkan stan (booth) yang dapat ditempati secara gratis bagi para UMKM selama kegiatan HKN 2024 berlangsung.

"Stan itu dibiayai oleh ANRI (Arsip Nasional RI) dan APBD Kaltim," jelasnya.

3. Tidak hanya itu, ia mengungkapkan seluruh hotel di Kota Samarinda kini telah penuh oleh para peserta Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kearsipan dari seluruh Indonesia.

"Jadi kegiatan ini memang menjadi ceruk manis bagi UMKM dan perekonomian kita. Tentunya itu menjadi tanda bahwa kita Kaltim sangat siap menjadi tuan rumah HKN ini," ucap Syafranuddin senang. (*)