Berita Viral

Nasib Pria di Garut Jabar Viral karena 4 Tahun tak Tidur, Tabungan Habis Usai Berobat Hasilnya Nihil

Beredar viral nasib pria di Garut Jawa Barat yang mengaku tidak bisa tidur sudah 4 tahun lamanya.

kolase Tribun Jabar dan Vidio.com
Solihin, pria asal Garut Jawa Barat viral usai tak bisa tidur selama 4 tahun. 

Setelah polisi menggelar ekspose kasus tersebut, barulah diketahui bahwa anaknya itu meninggal karena dibunuh oleh temannya sendiri yang masih berumul 12 tahun.

"Saya tahunya dari media setelah (diumumkan) oleh Polres Garut," ucapnya.

Dugaannya tentang sebab kehilangan anaknya itu ternyata terbukti, Agum Gumilar benar-benar tewas karena dihabisi oleh temannya sendiri.

Setelah mendengar fakta itu, Aisah dan suami mengaku sempat tidak percaya bahwa cara kematian anaknya itu bisa tragis.

"Sama Bapak (suami) sempat itu anak (tersangka) didatangi, sempat diinterogasi tapi tidak mengaku, bahkan sudah 10 kali didatangi tetap tidak mengaku," ucapnya.

Suami Aisah, Solihin, menyebut, dirinya sempat melakukan pencarian ke wilayah hutan setelah anaknya dinyatakan hilang.

Ia menuturkan, anaknya itu pamit bersama dua temannya untuk bermain, tapi setelah petang anaknya itu tak kunjung pulang.

"Itu hari Senin tanggal 30 Oktober, dari pengakuan dua temannya itu mereka main ke lapangan voli dan ke warung, hanya sebatas itu pengakuan mereka," ucap Solihin.

Ia menyebut, warga kampungnya kemudian melakukan pencarian ke berbagai wilayah.

Saat itu Sungai Cimanuk tidak jadi sasaran pencarian karena kedua teman korban tidak menyebutkan lokasi tersebut.

"Saya hanya fokus ke hutan, ke kebun saat itu, para tetangga juga membantu mencari sampai begadang," ucap Solihin.

Solihin minta pelaku dihukum setimpal atas perbuatannya. Dia juga meminta adanya penyelidikan lebih lanjut tentang kematian anaknya.

"Hukum yang setimpal, saya tidak ingin ada pelaku-pelaku lain jika hukumannya ringan. Saya takut ada korban lain," ucapnya. 

Penjelasan Dinas Kesehatan

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut lewat Sekretaris Dinas Kesehatan, Yodi Sirodjudin, menjelaskan kondisi sebenarnya yang dialami Solihin.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved