Pilkada 2024

Nama Kaesang Muncul, Cek Hasil Survei Terbaru Pilkada Jateng 2024, Putra Jokowi Jadi Cagub Terkuat?

Nama Kaesang Pangarep muncul, cek hasil survei terbaru Pilkada Jateng 2024, ptra Jokowi jadi cagub terkuat?

Editor: Rafan Arif Dwinanto
KOMPAS.com/Rahel
PILKADA KOTA BEKASI 2024 - Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep di Darwis Triadi School of Photography, Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, Rabu (4/10/2023). Nama Kaesang Pangarep muncul, cek hasil survei terbaru Pilkada Jateng 2024, ptra Jokowi jadi cagub terkuat? 

Lalu, ada juga tokoh-tokoh muda yang dipilih oleh masyarakat, seperti selebritis Raffi Ahmad dan anak Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Kaesang Pangarep.

"Kaesang mendapat 2,3 persen, Raffi Ahmad 0,7 persen, Sudirman Said 0,2 persen," imbuh Adi.

Simulasi Berpasangan

Parameter Politik Indonesia merilis hasil survei elektabilitas terbaru di Pilkada Jateng 2024.

Termasuk dengan skema simulasi.

Hasilnya, duet Dico Ganinduto-Raffi Ahmad jadi yang terkuat.

Dalam simulasi pertama, duet Dico-Raffi meraih elektabilitas 28,3 persen, unggul dibandingkan duet Hendrar Prihadi-Taj Yasin yang memperoleh elektabilitas 25,6 persen, dan Yusuf Chudlori-Sudirman Said yang meraih 16,4 persen.

Hanya saja, angka responden yang belum menentukan pilihannya atau undecided voters cukup tinggi, yakni mencapai 29,7 persen.

Baca juga: Bacalon yang Berniat Maju di Pilkada Kaltim Diminta KPU Cermati Tahapan dan Jadwal Pemilihan

"Jadi yang mengaku akan memilih pasangan Dico-Raffi itu adalah 28,3 persen, Hendi-Gus Yasin 25,6, kemudian Gus Yusuf-Sudirman Said 16,4 persen," ujar Direktur Eksekutif PPI Adi Prayitno dalam jumpa pers virtual, Rabu (29/5/2024).

Menurut Adi, duet Dico-Raffi menjadi yang paling kuat di antara simulasi pasangan lain.

"Ini kalau kita simulasikan tiga pasangan, itu artinya sepertinya memang duet Dico-Raffi ini relatif kuat dibandingkan dengan yang lain," kata dia.

Lalu, PPI mencoba simulasi pasangan kedua. Adi memasang Hendrar Prihadi-Gus Yusuf, Dico Ganinduto-Taj Yasin, dan Irjen Ahmad Lutfi-Sudaryono.

Hasilnya, Hendrar-Gus Yusuf unggul dengan elektabilitas 28,1 persen, disusul Dico-Taj Yasin (23,4 persen), dan Luthfi-Sudaryono (9,1 persen).

Simulasi ketiga, Gus Yusuf-Taj Yasin memperoleh 25,4 persen, Hendrar-Joko Sutopo (21,7 persen), dan Luthfi-Dico (18,2 persen).

Sementara itu, simulasi terakhir menunjukkan duet Gus Yusuf-Joko Sutopo unggul dengan 22,9 persen, Bambang Pacul-Taj Yasin (21,1 persen), dan Dico-Luthfi (20,2 persen).

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved