Pilkada Depok 2024
Terbaru Hasil Survei Pilkada Depok 2024, Terjawab Rival Kuat Kaesang, Anak Jokowi Belum di Pucuk
Terbaru hasil survei Pilkada Depok 2024. Terjawab rival kuat Kaesang Pangarep. Anak Jokowi bukan tanpa lawan.
TRIBUNKALTIM.CO - Terbaru hasil survei Pilkada Depok 2024.
Terjawab rival kuat Kaesang Pangarep, anak Jokowi bukan tanpa lawan.
Situasi politik Depok jadi sorotan publik, lantaran anak presiden Jokowi, Kaesang Pangarep diisukan maju di Pilkada 2024.
Cek hasil survei Pilkada Depok 2024 terbaru, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep belum mampu berada di posisis teratas.
Selengkapnya ada dalam artikel ini.
Baca juga: Akhirnya Gibran Akui Punya Tim Tak Terlihat yang Menangkan Dirinya di Pilkada Solo dan Pilpres 2024
Baca juga: Cara Anies Baswedan Hadapi Galau Maju Pilkada Jakarta 2024 atau Tidak, Usai Kalah Pilpres 2024
Baca juga: Kaesang Pangarep dan Raffi Ahmad Masuk Bursa Cagub Pilkada Jateng 2024, Cek Hasil Survei Terbaru
Dari hasil survei elektabilitas bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota di Pilkada Depok 2024, nama Kaesang Pangarep masuk dalam jajaran tertinggi.
Kendati demikian, hasil survei tersebut menunjukkan elektabilitas Kaesang Pangarep bukanlah yang tertinggi dalam jajak pendapat untuk Pilkada Depok 2024.
Berdasarkan hasil survei yang dirilis oleh Lembaga Survei (LS) Visi Nusantara (Vinus), elektabilitas Kaesang Pangarep berada di posisi ketiga.
Dalam hasilnya, politisi Golkar Farabi El Fouz menduduki elektabilitas tertinggi sebagai calon Wali Kota di Pilkada Depok 2024.
Seperti diketahui, LS Vinus menggelar survei itu pada 2-10 Mei 2024.
"Hasil survei kami menunjukkan elektabilitas Farabi El Fouz berada di urutan teratas, diikuti oleh Imam Budi Hartono, Kaesang Pengarep, Supian Suri dan Dedi," kata Pendiri LS Vinus, Yusfitriadi, dalam konferensi pers di Sapulidi Coffee, Jalan Pramuka Raya No.3-4, Mampang, Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, pada Rabu (15/5/2024).
Ketua DPD Golkar Kota Depok, Farabi El Fouz, memiliki elektabilitas sebesar 16,26 persen.
Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono, membuntuti di urutan kedua dengan elektabilitas 9,0 persen.
Posisi ketiga ditempati putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pengarep, dengan elektabilitas sebesar 5,50 persen.
Di urutan keempat ada Sekretaris Daerah Kota Depok Supian Suri sebesar 5,25 persen. Lalu posisi kelima Dedi dengan elektabilitas 0,25 persen.
Yusfitriadi menjelaskan survei ini melibatkan 800 responden dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen dan margin error 4 persen.
"Sebanyak 51,25 persen responden belum menentukan pilihan dan 12,50 persen tidak tahu," paparnya.
Baca juga: Rocky Gerung dan Kaesang Pangarep Satu Organisasi yang Sama, Bukan Partai Politik
Dia menambahkan survei ini menggunakan metode cluster random sampling dan memakai teori Slovin dalam penarikan sample.
"Kami melakukan survei wawancara tatap muka dengan instrumen terbuka dan semi terbuka," tandas Yusfitriadi.
Sementara itu, duet Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq nampaknya akan segera terwujud pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Depok.
Bahkan, Pengurus Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Depok Partai Golkar telah menyambangi markas DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Depok pada Jumat (10/5/2024) malam.
Pada kesempatan tersebut, kedua pengurus partai mengadakan perbincangan tentang koalisi Pilkada 2024 mendatang.
Menurut Imam, koalisi PKS dan Golkar tinggal menunggu pengesahan dari pengurus pimpinan pusat (DPP) masing-masing.
“Kami di Depok sudah fiks, tinggal menunggu surat resmi dari DPP masing-masing, baik DPP Golkar maupun PKS,” kata pria yang menjabat sebagai Wakil Wali Kota Depok.
“Insyaallah direstui DPP, 99 persen kata Bang Putra,” sambungnya.
Baca juga: Sosok yang Berpotensi Kalahkan Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024, 3 Nama Terkuat Menurut Survei
Sementara itu, Ketua DPD Golkar Depok, Farabi Arafiq menjelaskan, pihaknya sedang menunggu keputusan DPP untuk menyandingkan pasangan Imam-Ririn.
“Sudah kami teruskan ke DPP dan sambil menunggu keputusan finalnya,” kata Farabi.
Farabi mengaku, kunjungannya ke kantor DPD PKS Depok untuk berdiskusi terkait percepatan pembangunan di Depok yang telah disampaikan Ririn sebelumnya.
Duet Imam-Ririn diharapkan mampu meneruskan pembangunan di Depok agar lebih baik.
“Supaya percepatan (pembangunan) ini terus-terusan lajunya berjalan dengan baik sehingga bisa dirasakan masyarakat,” pungkasnya.
PKS Ungkap Pendamping Imam Budi Hartono pada Pilwalkot Depok 2024 Masih Bisa Berubah
Kandidat pendamping calon Wali Kota Depok Imam Budi Hartono pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 masih berpotensi berubah.
Baca juga: Jelang Pilkada Bontang, Agus Haris Perkuat Simpul Dukungan di Lok Tuan Tawarkan 17 Program Unggulan
Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Dewan Pakar PKS Depok, Mohammad Idris.
Wali Kota Depok itu menilai, kandidat calon wakil wali kota masih cair dan terbuka.
“Pak Imam juga masih welcome kalau ada dari yang lain barangkali mau melamar,” kata Idris saat deklarasi dukungan untuk Imam di Tapos, Depok, Jawa Barat pada Selasa (14/5/2024) malam.
Idris menilai, jika ada tokoh yang ingin melakukan pendekatan politik kepada Imam menjadi hal yang sah.
Pasalnya, isu Imam yang disandingkan dengan kader partai Golkar Ririn Farabi Arafiq masih belum final.
“Kan Ririn juga belum final, itu kan masih dalam proses,” ungkapnya.
Pria yang akrab disapa Pak Kiai itu juga menambahkan, koalisi PKS dan Golkar untuk mengusung pasangan Imam-Ririn belum final.
Baca juga: Survei Pilkada Sumut 2024, Bobby Nasution Unggul vs Ahok, karena Kinerja di Medan atau Mantu Jokowi?
Sebelumnya, Dewan Pakar PKS Depok mendeklarasikan dukungan 100 persen untuk Imam Budi Hartono pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Depok.
Pembacaan ikrar dukungan tersebut dilaksanakan di wilayah Leuwinanggung, Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat pada Selasa (14/5/2024) malam
Dalam pelaksanaannya, deklarasi dukungan untuk Imam dipimpin langsung oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris selaku Ketua Dewan Pakar PKS Depok.
Menurut Idris, deklarasi dukungan ini sebagai bentuk komitmen untuk memenangkan Imam menjadi Wali Kota Depok penggantinya.
"Ya dari dulu juga 100 persen gitu, saya ini adalah ketua dewan pakar, dewan pakar adalah komitmen dengan ad/art ya tentunya tadi namanya pimpinan dari sebuah lembaga institusi PKS harus mengikuti ya, mengikuti arahan-arahan dari pusat ya kalau enggak ya berarti komitmen itu harus dibatalkan,” kata Idris di lokasi.
Baca juga: Basri Rase-Chusnul Dhihin tak Lolos Verifikasi Administrasi Calon Perseorangan Pilkada Bontang 2024
Melalui deklarasi ini, Idris menegaskan dirinya dan Dewan Pakar PKS Depok lainnya secara resmi mendukung Imam pada Pilkada 2024 Depok.
Sementara itu, calon Wali Kota Depok (Cawalkot), Imam Budi Hartono mengucapkan syukur atas dukungan Ketua Dewan Pakar PKS Depok, Mohammad Idris.
Menurut Imam, deklarasi dukungan ini sebagai bukti PKS Depok solid pada Pilkada 2024.
“Saya bersyukur mendapatkan dukungan dari beliau (Mohammad Idris), untuk memberitahukan kepada masyarakat bahwa PKS solid,” kata Imam di lokasi.
“Semua kader, DPD, DPC sampai dewan pakar solid mendukung pencalonan saya sebagai calon Wali Kota Depok,” pungkasnya. (*)
Ikuti berita menarik lainnnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Ikuti berita menarik lainnnya di Google News Tribun Kaltim
Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dengan judul Kejutan Survei Calon Wali Kota Depok 2024, Elektabilitas Farabi El Fouz Unggul Jauh dari Kaesang
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.