Bantuan Sosial
Resmi! Cek PIP Online 2024, Cara Cek PIP Lewat HP Pakai NIK/NISN di Link https://pip.kemdikbud.go.id
Inilah cara cek PIP lewat HP, cek PIP online 2024 pakai NIK/NISN di link https://pip.kemdikbud.go.id.
TRIBUNKALTIM.CO - Inilah cara cek PIP lewat HP, cek PIP online 2024 pakai NIK/NISN di link https://pip.kemdikbud.go.id.
Selain soal cara cek PIP lewat HP, cek PIP online 2024 pakai NIK/NISN di link https://pip.kemdikbud.go.id, simak juga besarannya.
Program Indonesia Pintar (PIP) Kemdikbud kembali mengucurkan bantuan hingga Rp1,8 juta yang akan diterima siswa SD yang baru mengenal bangku sekolah hingga pelajar SMA/SMK.
Siswa SMA dan SMK menjadi fokus utama dengan bantuan mencapai Rp1,8 juta per tahun, sebuah jumlah yang signifikan untuk mendukung persiapan mereka memasuki dunia kuliah atau kerja.
Baca juga: Mudah! Cara Cek PIP Lewat HP 2024 Online Via Login https://pip.kemdikbud.go.id/home Pakai NIK/NISN
Sementara itu, siswa SD dan SMP tidak ketinggalan, masing-masing menerima Rp450 ribu dan Rp750 ribu, memastikan perjalanan akademik mereka tidak terhambat oleh kendala finansial.
Cara Cek PIP 2024 Secara Online Lewat HP
- Buka Laman pip.kemdikbud.go.id
- Setelah halaman terbuka, akan muncul kolom ‘Cari Penerima PIP’.
- Masukkan data yang diminta seperti Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), Nomor Induk Kependudukan (NIK), dan hasil penjumlahan sederhana yang tersedia pada kolom tersebut.
- Klik tombol ‘Cari’ untuk menampilkan informasi penerima bantuan.
- Data yang akan ditampilkan meliputi nama penerima, sekolah, dan besaran dana yang diterima.
Selain pengecekan penerima, aktivasi rekening bantuan PIP juga menjadi langkah penting agar dana bisa dicairkan.
Berikut ini langkah-langkah untuk mengaktifkan rekening bantuan PIP:

Kunjungi Bank yang Ditunjuk
Datangi bank yang telah ditunjuk oleh Kemdikbud untuk pencairan dana PIP
Pastikan Anda membawa identitas diri yang lengkap seperti KTP dan Kartu Keluarga.
Proses Aktivasi
Lakukan proses aktivasi rekening sesuai dengan prosedur yang berlaku di bank tersebut. Petugas bank akan membantu Anda dalam proses aktivasi ini.
Konfirmasi Dana
Setelah rekening berhasil diaktifkan, dana bantuan PIP akan masuk ke rekening Anda.
Pastikan untuk melakukan konfirmasi dan pengecekan saldo agar tidak terjadi kesalahan.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan bahwa bantuan PIP Kemdikbud 2024 diterima dan digunakan dengan tepat.
Jangan lupa untuk rutin mengecek status penerima bantuan melalui laman pip.kemdikbud.go.id untuk mendapatkan informasi terbaru.
Besaran Bantuan PIP 2024 Naik, Siswa Dapat Berapa?
Anggaran Program Indonesia Pintar atau PIP tahun 2024 bakal naik sampai Rp 13,4 triliun.
Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik), Kemendikbud Ristek menyebut, jika anggaran tahun 2024 ini sebesar Rp 13,4 triliun untuk 18,6 juta siswa semua jenjang.
Jumlah tersebut meningkat drastis dibanding tahun 2023 lalu yakni sebesar Rp 9,1 triliun dengan siswa sasaran sebanyak 18,1 juta siswa di semua jenjang pendidikan.
Baca juga: Syarat Beasiswa Glow and Lovely 2024 untuk Lulusan SMA/SMK, Kesempatan Kuliah Gratis di PTN/PTKIN
Khusus tahun 2024 ini, ada perubahan besaran dana bantuan PIP untuk siswa SMA dan SMK. Siswa SMA dan SMK bakal mendapatkan bantuan lebih banyak yaitu Rp 1,8 juta.
Pada tahun-tahun sebelumnya, siswa SMA dan SMK memperoleh dana bantuan sebesar Rp 1 juta.
Namun mulai tahun 2024, bantuan PIP yang diberikan sebesar Rp 1,8 juta.
Tetapi khusus untuk siswa kelas XII (kelas akhir pada tahun pelajaran 2023/2024) dan kelas X (kelas awal pada tahun pelajaran 2024/2025) diberikan setengah dari biaya satuan yaitu sebesar Rp 900.000.
Saat ini 9, 7 juta siswa sekolah dasar, SMP, SMA, dan SMK telah menerima dana bantuan program Indonesia Pintar (PIP) sampai Bulan Maret tahun anggaran 2024.
Selain itu, sebanyak 3,8 juta siswa telah menerima SK Nominasi yang dana bantuannya akan disalurkan jika siswa telah melakukan aktivasi rekening.
Sofiana Nurjanah, Ketua Tim Kerja Program Indonesia Pintar (PIP), Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik), Kemendikbud Ristek, mengatakan pemerintah mempertimbangkan banyak hal dalam penambahan jumlah siswa penerima PIP dan kenaikan biaya bantuan PIP untuk siswa SMA dan SMK tersebut.
“Dari sisi rasionalitas, pemerintah telah mempertimbangkan terjadinya inflasi, pertumbuhan penduduk Indonesia, dan perubahan proses pembelajaran, yakni adanya penggunaan teknologi di semua jenjang,” katanya, dilansir dari laman Puslapdik.
Pemerintah juga telah melihat berbagai permasalahan dalam penyaluran PIP tersebut.
Beberapa permasalahan tersebut yakni kesenjangan besaran bantuan PIP, persentase penerima PIP di setiap jenjang, serta terjadinya kenaikan data hasil pemadanan siswa di Data Pokok Pendidikan dan DTKS.
Ia mengatakan pada tahun-tahun sebelumnya, dengan bantuan sebesar Rp 1 juta pertahun untuk jenjang SMA dan SMK, hanya memenuhi kebutuhan pendidikan bagi siswa sebesar 22,7 persen dari kebutuhan ideal yang sebesar Rp 4,4 juta.
“Harus diakui juga,bahwa presentase siswa penerima PIP jenjang SMA hanya 37,2 persen dan 26,9 persen jenjang SMK dari total peserta didik keseluruhan, “jelasnya.
Sedikit penerima PIP yang mau lanjut kuliah Sofiana berharap, penambahan biaya bantuan PIP di jenjang SMA dan SMK akan menambah semangat belajar siswa dan termotivasi untuk lanjut ke perguruan tinggi usai lulus.
Sofiana mengaku prihatin karena masih banyak siswa SMA dan SMK penerima PIP yang belum lanjut ke perguruan tinggi.
Padahal pemerintah sudah memprioritaskan penerima PIP Dikdasmen untuk lanjut ke perguruan tinggi dengan bantuan PIP Pendidikan tinggi atau KIP Kuliah.
Data yang dimiliki Tim Kerja PIP Dikdasmen, tambah Sofiana, menunjukkan, pada Tahun 2021 baru 41 persen lulusan SMA dan 16 persen lulusan SMK yang lanjut ke perguruan tinggi dengan bantuan KIP Kuliah.
Bahkan tahun 2022, hanya 20 persen lulusan SMA dan 8 persen lulusan SMK yang memperoleh KIP Kuliah.
Baca juga: Cara Daftar Djarum Beasiswa Plus 2024, Dapat Dana Pendidikan hingga Pelatihan Soft Skill
“Tahun 2023 kemarin lebih turun lagi, yang sudah kami telusuri, baru 8 persen siswa lulusan SMA dan 3 persen lulusan SMK yang lanjut ke perguruan tinggi dengan KIP Kuliah," tutup Sofiana seperti dilansir Kompas.com.
Itulaha tadi cara cek PIP lewat HP, cek PIP online 2024 pakai NIK/NISN di link https://pip.kemdikbud.go.id.
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.