Pilkada Jakarta 2024
Hasil Survei Elektabilitas Terbaru Pilkada Jakarta 2024, Ahok Terkuat, Ungguli Anies dan Kang Emil
Pertarungan sengit dipastikan terjadi pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024.
TRIBUNKALTIM.CO - Pertarungan sengit dipastikan terjadi pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024.
Tiga sosok sentral di Pilkada Jakarta 2024 diprediksi akan saling bertarung, di antaranya Anies Baswedan, Ridwan Kamil dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Berdasarkan hasil survei elektabilitas, ketiganya bersaing ketat dan berada di jajaran teratas sebagai kandidat kuat kepala daerah di Pilkada Jakarta 2024.
Katadata Insight Center (KIC) merilis hasil survei elektabilitas terbaru untuk pemilihan kepala daerah di Pilkada Jakarta 2024.
Baca juga: 8 Hasil Survei Pilkada 2024 di Provinsi Besar Indonesia: Ridwan Kamil Masuk Bursa Cagub 2 Daerah
Baca juga: Hasil Survei Pilkada Kalsel 2024, Rivalitas Ketat Wagub dan Walikota Banjarmasin, Ada Nama Kuat Lain
Hasilnya menunjukkan, tingkat keterpilihan Ahok terbanyak dan menempati posisi teratas.
Sementara posisi kedua ditempati oleh Anies Baswedan.
Sedangkan Ridwan Kamil berada di posisi ketiga.
"Basuki Tjahaja Purnama mendapat 33,2 persen dan Anies Rasyid Baswedan 25,4 persen," kata Survei Manager KIC Satria Triputra dalam Temuan Survei Persepsi Publik Terhadap Pilkada di 8 Provinsi di Plaza Indonesia, Jakarta, Kamis (6/6/2024).
Di posisi berikutnya, dikatakan Satria, ada Ridwan Kamil dengan perolehan 20 persen dan Ahmad Sahroni 5,3 persen.
Lalu, Sandiaga Uno 4,6 persen, Tri Rismaharini 3 persen, dan Kaesang Pangarep 2,2 persen.
Sementara, beberapa nama lainnya di bawah 2 persen, yakni Rano Karno, Heru Budi Hartono, Dharma Pongrekun, Ahmad Riza Patria, Ahmed Zaki Iskandar, dan Wibi Andrino.
Sementara itu, Dewan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Titi Anggraeni menilai Ahok berada di posisi teratas karena jejak rekamnya.
Baca juga: Kades Batuah Kutai Kartanegara Sebut Beruang Madu yang Masuk ke Permukiman Warga Cuma Nyasar
Ahok juga masih aktif di perpolitikan nasional.
"Jakarta pertimbangan kinerja, yang bersangkutan (Ahok) masih memberi warna pada panggung politik kita," kata Titi.
Diketahui, Katadata Insight Center mengadakan survei melalui online melalui data collection tSurvey.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.