Berita Kaltim Terkini

Target 2 Emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024, Pencak Silat Kaltim Try Out ke Malaysia

Pencak Silat Kaltim menggelar Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) untuk PON XXI Aceh-Sumut 2024, di GOR Silat Polder Air Hitam

Penulis: Nevrianto | Editor: Mathias Masan Ola
HO/PENCAK SILAT KALTIM
Para pendekar Kaltim di GOR Silat Polder Air Hitam Samarinda. Targetkan 2 emas PON XXI Aceh-Sumut 2024, Pencak Silat Kaltim Try Out ke Malaysia dan sejumlah daerah di Jawa. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pencak Silat Kaltim menggelar Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) untuk PON XXI Aceh-Sumut 2024, di GOR Silat Polder Air Hitam maupun latihan fisik di Stadion Kadrie Oening Sempaja Samarinda demi meningkatkan kemampuan atlet.

Pelatih Pencak Silat Kaltim, Sofiansyah mengutarakan, jumlah atlet pencak silat Kaltim ada 12 atlet. Terdiri dari 5 putri dan 7 putra, juga 4 pelatih bersama mereka berlatih sejak awal Puslatda hingga bertanding di multieven empat tahunan ini.

Pencak silat menargetkan dua medali emas.

Baca juga: Kontingen Pencak Silat Kaltim Targetkan 2 Emas di PON Aceh-Sumut

Baca juga: IPSI Kaltim Beri Bonus Rp215 Juta kepada Atlet dan Pelatih Pencak Silat Peraih Medali di Pra PON

Target 2 emas sama layaknya target pada PON XX Papua 2021 saat para pendekat Kaltim berhasil memborong 5 medali, yakni 2 medali emas, 1 medali perak serta dua medali perunggu.

"Kami targetnya bisa meraih 2 emas. Namun kita akan tinjau dari tryout yang segera akan dilaksanakan dalam waktu dekat bulan Juni," tuturnya, Kamis (6/6/2024)

Pendekar kaltim tak akan kehabisan ide dan cara untuk meningkatkan kemampuannya. Bulan Juni-Juli akan bertandingan ke Malaysia, di sana para atlet pencak silat ditempa sekaligus dievaluasi untuk kompetisi PON yang sesungguhnya.

"Sekira 10 hari kami try out melawan atlet nasional Malaysia. Mengingat banyak jebolan Malaysia meraih juara di kompetisi Asian Games, Sea Games. Alasan itulah yang menjadikan kami try out ke Malaysia," tutur Sofiansyah.

Selain di Malaysia, kita akan try out mungkin antara ke Malang atau ke Yogya dengan suasana dan iklim berbeda dengan kota Samarinda, supaya atlet bisa beradaptasi dengan iklim luar daerah, kami juga simulasi bertanding dengan para atlet di sana," tuturnya. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di Saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved