Pilkada Jakarta 2024

Terjawab Kode Politik Prabowo Soal Restu Gerindra Buat Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta 2024

Terjawab kode politik Prabowo Subianto soal restu Gerindra buat Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta 2024.

Humas Pemprov Jabar
Kebersamaan Prabowo Subianto dan Ridwan Kamil - Terjawab kode politik Prabowo Subianto soal restu Gerindra buat Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta 2024. 

Sebab, partai berlambang banteng moncong putih itu mempunyai lebih dari 20 persen kursi DPRD Sumatera Utara.

Meski demikian, Rapidin menyatakan PDIP tetap akan membuka pintu kerja sama dengan semua partai politik.

Pilkada Sumut adalah salah satu kontestasi Pilgub yang menarik dicermati karena melibatkan nama-nama tenar dan populer.

Selain Ahok, sebelumnya sudah muncul nama lain yang dikabarkan akan bertarung di Pilgub Sumut, mulai dari Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023, yakni Edy Rahmayadi dan Musa Rajeckshah alias Ijeck, hingga Wali Kota Medan yang juga menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Bobby Nasution.

Terpisah Ketua Tim Pemenangan Nasional Pilkada 2024 dari PDIP mengatakan, partainya menargetkan meraih kemenangan setidaknya di 19 provinsi pada Pilkada
2024.

Diketahui, terdapat 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota yang akan menggelar Pilkada pada 27 November 2024 mendatang.

"Perintahnya sederhana, peluangnya untuk memenangkan 50 persen, apakah kepala daerah maupun wakil dan memang harus sebanyak-banyaknya," kata Adian Napitupulu di lokasi.

Untuk mencapai target tersebut, Adian menyatakan PDIP membuka pintu kerjasama dengan partai lainnya.

PDIP diketahui bisa mengusung pasangan calon kepala daerah di 142 Kabupaten/Kota di 11 provinsi.

"Kita buka peluang untuk duduk sama-sama.

Targetnya sebanyak-banyaknya. Lebih dari Pilkada kemarin," terang Adian.

Adian menjelaskan Tim Pemenangan Nasional Pilkada 2024 PDIP berasal dari berbagai elemen partai, mulai dari anggota DPR terpilih pada periode 2024 hingga anggota DPR RI yang masih menjabat periode 2024-2029.

Tim yang terdiri dari berbagai direktorat, seperti direktorat strategis, komunikasi politik, hingga hukum dan lainnya ini bertugas memberikan masukan kepada DPP mengenai pemetaan politik di tiap daerah serta membantu calon-calon kepala daerah meraih kemenangan.

"Kita akan memberikan pertimbangan ketika partai meminta, sebaiknya bagaimana menurut tim ini, ketika diminta, ketika tidak ya tidak, tetapi ketika DPP putuskan si A, si B, tugas kita apa? men-setup tim, begitu. Timnya begini-begini, kita akan bicarakan dengan DPD dan DPC setup-nya gimana, ketika ini gimana-gimana," ungkap Adian.

Aktivis 98 ini mengaku, dia sudah menerima surat keputusan (SK) dari DPP PDIP terkait Tim Pemenangan Pilkada 2024. SK tersebut ditandatangani langsung Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri dan Sekjen, Hasto Kristiyanto.

"(Timnya) banyak ada 40 orang kalau nggak salah, ditandatangani suratnya (pengangkatan SK) oleh Ketua Umum dan Sekjen nomor 942," jelas Adian. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dengan judul Hasil Survei Terbaru versi KIC Pilgub Jakarta 2024, Ahok Kalahkan Anies, Ridwan Kamil dan Sahroni

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved