Berita Nasional Terkini
Kans Hanura Gabung Prabowo-Gibran Terbuka, Oesman Sapta Oddang Kasih Sinyal
Kans Hanura gabung Prabowo-Gibran terbuka. Ketum Hanura, Oesman Sapta Oddang kasih sinyal.
Penulis: Kun | Editor: Briandena Silvania Sestiani
Bahkan Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri mengklaim PPP dan Hanura ikut sikap politik PDIP usai kalah Pilpres 2024.
Mulanya, Megawati menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia karena selalu mendukung PDIP yang berhasil memenangkan pemilihan legislatif (pileg) tiga kali berturut-turut.
"Dengan penuh kecintaan mendukung PDIP perjuangan, tetap menjadi pemenang Pemilu Legislatif tiga kali berturut-turut," kata Megawati dengan suara yang bergetar.
Ia kemudian mengatakan nada bergetar dalam pidatonya soal ilustrasi banteng penuh luka panah setelah Pilpres 2024.
"Ndak papa, tadi kan ada banteng penuh panah. Ya, saya bilang, enggak papa kok. Kita tahan banting kok," ujarnya.
Setelah itu, Megawati membakar semangat peserta Rakernas V PDIP di dalam ruangan.
"Berani apa tidak?" tanya Megawati.
"Berani!" jawab para peserta Rakernas PDIP dengan semangat.
"Takut apa tidak?" tanya Megawati lagi.
"Tidak!" teriak peserta.
"Berani apa tidak?" ucap Megawati.
"Berani!" ujar peserta.
"Nah, gitu dong. Berani!" tutur Ketua Umum PDIP itu.
"Nanti katanya Bu Mega provokator, ya, sekarang saya provokator demi kebenaran dan keadilan. Enak wae (enak saja). Ngerti kan? Ngerti kan yang dimaksud, yaudah," ucapnya.
Megawati mengatakan kalau dirinya tak bersikap tegas, maka PDIP akan diremehkan, badan banteng akan dipanah terus-menerus.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.