Berita Balikpapan Terkini

Pangdam Tinjau Baksos Operasi Bibir Sumbing di Balikpapan, 30 Tahun Darmabakti Abituren Akabri

Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Tri Budi Utomo, bersama Perwira Siswa Dikreg LXVII 2024 Lemhanas meninjau pelaksanaan baksos operasi bibir sumbing

Penulis: Zainul | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL MARSYAFI
Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo menyerahkan bingkisan kepada seorang anak yang mengikuti operasi bibir sumbing saat meninjau kegiatan tersebut di Rumah Sakit Hardjanto Balikpapan dalam rangka memperingati 30 tahun Dharma Bakti Abituren Akabri 1994. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Sebagai rangkaian kegiatan dalam memperingati 30 tahun Darma Bakti Abituren Akabri 1994, Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Tri Budi Utomo, bersama Perwira Siswa Dikreg LXVII 2024 Lemhanas meninjau pelaksanaan baksos operasi bibir sumbing yang diselenggarakan RS tingkat II Dr. R. Hardjanto, Balikpapan.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kasdam VI/Mlw Brigjen TNI Bayu Permana dan Aster Kasdam VI/Mlw Kolonel Inf Ilham Yunus.

Selama kunjungan, Pangdam VI/Mlw melihat langsung kondisi pasien bibir sumbing yang akan menjalani operasi gratis. Dari 26 pasien yang terdaftar, 24 telah discreening, dan 21 di antaranya memenuhi syarat untuk operasi.

Baca juga: Ibu Asal Nunukan Tempuh Ribuan Km agar Anaknya Bisa Ikut Operasi Bibir Sumbing di Titik Nol IKN

Letkol Ckm (K) drg. Verawaty Mohan, Kadep Penyakit Syaraf dan Jiwa, yang mendampingi pelaksanaan operasi, menjelaskan bahwa tahapan operasi ini didahului oleh screening calon pasien.

"Tahap pelaksanaan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Mulut ini sebelumnya telah dilaksanakan screening bagi calon pasien dan yang dinyatakan siap untuk dioperasi berjumlah 21 orang," kata Verawaty, Kamis (13/6/2024).

dr. Verawaty juga menambahkan bahwa kegiatan ini terlaksana atas kerja sama RS Dr. R. Hardjanto dengan Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-Langit (YPPCBL) Bandung.

"Selain dokter dari RS Dr. R. Hardjanto, Yayasan juga membawa dokter bedah mulut dan maksilofasial dari Bandung dan Jakarta, sehingga banyak penderita bibir sumbing yang berminat dan turut serta mendaftar untuk operasi,” jelasnya.

Dia juga menyebutkan bahwa para pasien dan pendamping merasa senang dan sangat terbantu dengan adanya program operasi bibir sumbing gratis ini.

Baca juga: Sambut Hari Bhayangkara, Polda Kaltim Gelar Khitanan Massal dan Operasi Bibir Sumbing Gratis

"Mereka sangat senang mendapat kesempatan ini, apalagi tadi dijenguk oleh Bapak Pangdam dan Kasdam serta rombongan," imbuhnya.

Kapendam VI/Mulawarman, Kolonel Kav Kristiyanto, S.Sos, menambahkan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati 30 tahun Dharma Bakti Abituren Akabri 1994.

Di mana selain kegiatan operasi bibir sumbing, juga dilaksanakan beberapa kegiatan sosial lainnya termasuk diantaranya operasi katarak pengobatan massal, khitanan massal donor darah, pembagian sembako, hingga pembuatan sumur bor untuk warga ditinggal satuan korem dan kodim.

"Memang benar, bakti sosial Operasi Bibir Sumbing ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka 30 tahun darmabakti Abituren Akabri 1994. Selain Operasi Bibir Sumbing, juga dilaksanakan bakti sosial Operasi Katarak, pengobatan massal, khitanan massal, donor darah, pembagian sembako, dan pembuatan sumur bor untuk masyarakat di satuan korem dan kodim jajaran Kodam VI/Mulawarman,” jelas Kapendam.

Kegiatan kunjungan rombongan Pangdam ditutup dengan pemberian sembako secara simbolis kepada pasien Operasi Bibir Sumbing, menandai komitmen TNI dalam membantu masyarakat dan memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik.(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved