Pilkada 2024

Survei Pilkada Surabaya 2024, Calon Lawan Eri Cahyadi, Ketua Relawan Projo yang Mantu Pakde Karwo

Berikut survei Pilkada Surabaya 2024. Calon lawan kuat Eri Cahyadi, sosok Bayu Airlangga yang Ketua Relawan Projo yang juga mantu Pakde Karwo

|
Editor: Amalia Husnul A
Istimewa via TribunJatim.com/Bobby Koloway
PILKADA SURABAYA 2024 - Bayu Airlangga dan Eri Cahyadi. Berikut survei Pilkada Surabaya 2024. Calon lawan kuat Eri Cahyadi, sosok Bayu Airlangga yang Ketua Relawan Projo yang juga mantu Pakde Karwo 

Hasil survei terbaru Cawalkot Surabaya untuk Pilkada Surabaya 2024 itu dirilis oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA.

Dalam hasilnya menunjukkan, nama petahana Eri Cahyadi berada di posisi puncak yakni 61,2 persen.

Baca juga: Terbaru Hasil Survei Pilkada Surabaya 2024: Elektoral Eri Cahyadi tak Terbendung, Misi Cari Wakil

"Hingga periode survei, Eri Cahyadi masih mendapatkan tingkat keterpilihan atau elektabilitas tertinggi dibanding nama-nama lain yang beredar," kata Peneliti LSI Denny JA, Ari Astariadi dalam keterangan resminya, Senin (3/6/2024).

Angka tersebut, menurut Ari, muncul saat responden disodori simulasi 2 nama calon yang akan maju di Pilkada Surabaya yakni Eri Cahyadi dan Ahmad Dhani.

Hasilnya, elektabilitas Eri Cahyadi 61,2 persen, sedangkan Ahmad Dhani 4,7 persen.

Sedangkan simulasi 2 nama Eri Cahyadi dan mantan Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak, Eri mendapat 56,7 persen dan Emil Dardak 9,3 persen.

Survei juga menyandingkan nama Eri Cahyadi denyan nama figur lain dalam simulasi 3 nama dengan pertanyaan tertutup.

"Pada simulasi tiga nama dengan menyandingkan Eri, Emil, dan Dhani, Eri masih mendapat tingkat elektabilitas tertinggi, masing-masing secara berurutan 55,6 persen, 9,5 persen, dan 3,3 persen," jelasnya.

Sedangkan untuk simulasi tiga nama Eri, Emil, dan Cracy Rich Tom Liwafa, masing-masing mendapatkan tingkat elektabilitas 57,5 persen, 9,7 persen, dan 1,4 persen.

Ari menambahkan, meski secara elektabilitas masih unggul, Eri Cahyadi tetap harus hati-hati.

Sebab, Pilkada masih akan digelar pada November 2024 alias enam bulan ke depan.

"Semua kandidat dalam waktu enam bulan ke depan harus terus bergerak di masyarakat, turun melakukan sosialisasi."

"Bagi kandidat yang untuk sementara unggul, tidak boleh berpuas diri. Bagi kandidat yang elektabilitasnya belum optimal atau tertinggal, masih ada waktu untuk meningkatkan keterpilihannya," ujarnya.

LSI Denny JA menggelar survei di Surabaya pada pertengahan April 2024. Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling, dengan jumlah sampel 1.200 orang, menggunakan teknik wawancara langsung.

Survei tersebut memiliki toleransi kesalahan (margin of error-MoE) sekitar 2,9 persen.

Baca juga: Hasil Survei Pilkada Surabaya 2024: Eri Cahyadi Terkuat, Disusul Armuji dan Ahmad Dhani

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved