Liga 1
Ada Apa Dengan Borneo FC? Nama Jeferson Bahia Mendadak Hilang dari Medsos dan Web Pesut Etam
Ada apa dengan Borneo FC? kini tak ada lagi informasi tentang Jeferson Bahia di media sosial maupun web resmi Pesut Etam.
1. Ari Maring
Ari Maring merupakan pemain pertama yang dipublish Borneo FC ke publik.
Pemain 25 tahun tersebut akan memperkuat sektor penyerangan Pesut Etam.
Dilansir dari laman resmi klub (borneofc.id), Borneo FC melihat potensi besar dari sosok Ari Maring yang musim lalu membuat 5 gol dan 3 asisst dari 17 laga di Liga 2 bersama PSIM Yogyakarta.
Borneo FC Samarinda dan Ari Maring sepakat untuk mendatangani kontrak berdurasi 3 musim.
Seluruh jajaran Pesut Etam berharap pemain kelahiran Aileu, Timor Leste (dulunya Indonesia) itu dapat memberi kontribusi positif, dan turut menjadi bagian penting dalam proses mengukir sejarah, meraih bintang pertama Liga 1 musim depan.
2. Gavin Kwan
Borneo FC Samarinda mengumumkan dengan antusias kembalinya Si Anak Hilang, Gavin Kwan Adsit.
Baca juga: Ari Maring Jadi Pemain Pertama yang Direkrut Borneo FC Samarinda, Dikontrak selama 3 Musim
Pemain keturunan Indonesia-Amerika Serikat pernah membela Pesut Etam di medio 2016, termasuk dalam gerbong pemain muda berbakat di angkatan Terens Puhiri.
Gavin Kwan menjalani karier juniornya di Rumania dan Jerman, lalu kembali ke Tanah Air di masa transisi sepak bola Indonesia.
Ia menjadi bagian Pesut Etam saat menjuarai Piala Gubernur Kaltim 2016, Piala Bhayangkara, dan ISC A 2016 di level senior.
Juga berperan mengantar Borneo FC U-21 (saat itu PBFC U-21) menjadi peringkat ke-4 di kompetisi kategori usia di musim yang sama.
Setelah 8 tahun, pemain yang berposisi utama sebagai fullback kanan dan mampu bermain sebagai penyerang kanan dan kiri itu kembali ke rumah lamanya, Borneo FC Samarinda.
Klub memagarinya dengan kontrak berdurasi 2 musim.
Kembalinya Gavin bukan sekadar untuk bernostalgia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.