Berita Nasional Terkini

Akhirnya Terjawab Pihak Internal yang Buat PDN Diserang Ransomware, Cyberity Sebut Admin Tak Cakap

Akhirnya terjawab pihak internal yang buat PDN diserang ransomware, Cyberity sebut admin tak cakap

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribunnews/Jeprima
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto. Akhirnya terjawab pihak internal yang buat PDN diserang ransomware, Cyberity sebut admin tak cakap 

TRIBUNKALTIM.CO - Siapa pihak internal yang salah dalam bobolnya server Pusat Data Nasional atau PDN, akhirnya terungkap.

Diketahui, serangan ransomware LockBit 3.0 membuat PDN lumpuh dan berbagai instansi kehilangan data penting.

Hal ini diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto.

Eks Panglima TNI ini mengatakan, dari hasil forensik, pemerintah telah mengetahui pengguna atau user yang mengakibatkan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang ransomware.

“Dari hasil forensik pun kami sudah bisa mengetahui bahwa siapa user yang selalu menggunakan password-nya dan akhirnya terjadi permasalahan-permasalahan yang sangat serius ini,” kata Hadi usai memimpin rapat koordinasi di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Senin (1/7/2024).

Baca juga: Reaksi Kominfo dan BSSN Super Lambat, Roy Suryo Bongkar Data Warga di PDN Sudah Diobrak-Abrik Hacker

Baca juga: Hasto Siap Kembali Diperiksa KPK Soal Harun Masiku, Adian Napitupulu Bongkar Isi Buku Sekjend PDIP

Hadi mengatakan, para pengguna itu akan diproses hukum oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan aparat.

“Penegakan hukum oleh BSSN, nantinya oleh aparat, itu bisa dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Hadi.

Sementara itu, Cyberity menemukan ada masalah yang sangat serius dalam pengelolaan PDN.

Salah satunya, kurangnya kontrol terhadap protokol keamanan siber.

Setiap instansi pengguna PDN berhak mengatur konfigurasi sendiri tanpa diawasi.

Ketua Cyberity Arif Kurniawan mengatakan, jika sistem admin teknologi informasi tersebut cakap, hasilnya bagus.

Namun, jika tidak cakap, banyak masalah yang akan timbul.

Dukungan terhadap PDN juga tidak memadai, bahkan jauh dari kesan profesional.

Arif juga mengatakan, instansi pemerintah daerah dan pusat pengguna PDN juga memiliki persoalan internal.

Banyak pejabat yang mengurusi teknologi informasi, justru tidak mengerti cara berpikir teknologi informasi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved