Berita Balikpapan Terkini
Progres Renovasi Taman Makam Pahlawan Dharma Agung Balikpapan, Target Agustus Selesai
Kepala Dinsos Balikpapan, Edy Gunawan mengatakan, proyek renovasi dan penataan ini ditargetkan rampung tercatat dari 70 hari kerja.
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pemerintah kota (Pemkot) melalui Dinas Sosial (Dinsos) Balikpapan tengah melakukan renovasi dan penataan Taman Makam Pahlawan (TMP) Dharma Agung Balikpapan, Kalimantan Timur.
Kepala Dinsos Balikpapan, Edy Gunawan mengatakan, proyek renovasi dan penataan ini ditargetkan rampung tercatat dari 70 hari kerja, sejak awal 1 Juni 2024 dimulainya pembangunan.
"Kita dibenahi sesuai standar TMP pada umumnya. InsyaAllah awal Agustus sudah rampung," kata Edy, kepada TribunKaltim.co, Selasa (9/7/2024).
Ia menerangkan, pembenahan utama mencakup pembangunan pintu depan dan gapura makam. Termasuk halaman TMP yang akan dicetak keramik, dan halaman parkir yang lebih luas.
Baca juga: Hari Ini Sejarah Perjuangan Lawan Belanda di Sangasanga, Bupati Kukar Tabur Bunga di Makam Pahlawan
Kemudian untuk pembenahan Batu Nisan yang rusak, pihaknya akan berizin dengan TNI terlebih dahulu.
"Gapura ini kita majukan, dan dibuat menjadi estetik. Karena kondisi sebelumnya yang terapit di antara bangunan ruko," imbuhnya.
Edy menyampaikan, proyek ini menyasar luasan lahan hampir 1 hektare, dan telah dilakukan perbaikan sementara pada beberapa titik.
Kini, progres renovasi pada TMP yang berlokasi di Jalan Marsma Iswahyudi, Balikpapan Selatan, telah mencapai 70 persen pembangunan.
Hal ini terlihat dari halaman TMP yang telah tercetak keramik, gapura burung yang dibalut dengan marmer, serta pagar-pagar yang mulai berdiri kokoh.
Baca juga: Peringati Hari Kemenkumham ke-78, Lapas Balikpapan Tabur Bunga di TMP Dharma Agung Balikpapan
Di samping itu, pihaknya juga akan membangun fasilitas lainnya sesuai standar TMP. Seperti area khusus sebelum proses pemakaman berlangsung, yang bisa digunakan sebagai tempat upacara.
Untuk perbaikan meliputi pengecatan ulang, perapian keramik, dan perbaikan papan nama, serta penambalan dinding yang keropos itu mendapat bantuan Rp200 juta dari APBD Perubahan 2023.
Sementara para renovasi gerbang, mendapat hibah dari pemerintah Provinsi Kalimantan Timur senilai Rp 8,9 miliar.
"Agustus bisa selesai. Sehingga sudah bisa dipakai untuk malam renungan, dan upacara penting lainnya," pungkasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.