Pemkot Samarinda Fokus Kembangkan UMKM, Kini Telah Capai 17.086 Wirausaha Baru

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Tak hanya pembangunan megaproyek dan pembenahan infrastruktur, tiga tahun belakangan ini Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menebar fokus untuk mengembangan UMKM, dengan target melahirkan 10 ribu wirausaha baru.

Berbagai strategi pun digulirkan, dan hasilnya tidak sia-sia. Pertumbuhan UMKM di Samarinda terlihat pesat, terutama di sektor kuliner.

Bahkan, target 10 ribu wirausaha baru terlampaui hampir dua kali lipat. Lantaran Pemkot Samarinda berhasil mencapai 17.086 wirausaha baru.

Keberhasilan ini menuai apresiasi dari berbagai pihak, salah satunya yakni legislatif Samarinda Abdul Rohim.

Baca juga: Edelweizz Auradiva Kiper Timnas Putri Indonesia U-17 Sekolah di Samarinda dengan Beasiswa Penuh

Menurut Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda ini, prestasi ini memang menandakan langkah maju yang signifikan dari Pemkot Samarinda untuk mentransformasi ekonomi kota.

Namun, Rohim mengingatkan agar Pemkot Samarinda tak berpuas diri dengan data UMKM yang terhimpun pada sistem Online Single Submission (OSS).

Sehingga, Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mendorong Pemkot agar melakukan verifikasi ulang terhadap tujuh belas ribu data yang tercatat.

“Karena seringkali misal data sudah 20 ribu, tapi faktualnya UMKM yang sudah sehat dan bisa mandiri belum mencapai angka itu,” ujarnya.

“Jadi sebenarnya bagi kami 10 ribu bukan hanya angka yang berizin, tapi angka UMKM yang sehat dan mandiri,” timpalnya.

Sebab itu, Rohim berharap agar perhatian terhadap UMKM tak hanya sebatas slogan, melainkan diwujudkan dalam bentuk tindakan konkret. Mengingat, UMKM merupakan salah satu penunjang ekonomi daerah.

“Jadi perhatian soal UMKM bukan sekadar basa basi. Kita harap sebagai trigger, karena UMKM tulang punggung ekonomi, harus mendapatkan perhatian, dibantu setiap kendala yang dihadapi,” pungkas Rohim.(*)