Penjelasan BKD Kaltim soal Jadwal Rekrutmen CPNS dan PPPK 2024 di Kalimantan Timur

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pembukaan rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) 2024 yang meliputi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dikabarkan segera dibuka.

Sebelumnya Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (PANRB RI) mengumumkan ada 1,2 juta lebih formasi CASN 2024. 

Formasi itu terbagi menjadi 427.650 formasi instansi pusat, 862.174 formasi instansi daerah termasuk talenta digital yang akan ditempatkan di IKN Nusantara dan pemerintah daerah.

Hal ini dijelaskan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kaltim Deni Sutrisno kepada TribunKaltim.co pada Rabu (17/7/2024) di Samarinda, Kalimantan Timur. 

Baca juga: Resmi! Terjawab Kapan Pembukaan CPNS 2024, Info Jadwal Pendaftaran sscasn bkn go id 2024 dan Formasi

Masyarakat secara nasional khususnya warga Provinsi Kalimantan Timur tentu sangat menantikan jadwal perekrutan tersebut.

Pasalnya PANRB RI telah menyetujui adanya kuota khusus bagi putra putri asli Kalimantan Timur untuk mengabdi di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara.

Meski informasi jadwal pendaftaran CASN 2024 semakin dekat, namun Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kaltim Deni Sutrisno mengatakan sampai saat ini pihaknya juga masih menunggu terkait informasi pasti terkait jadwal tersebut.

"Termasuk berapa kuota buat kita (putra putri Kaltim) di IKN masih menunggu," beber Deni Sutrisno.

"Kalau pendaftaran kapan belum ada tanggal pasti. Tapi diperkirakan Juli atau Agustus," imbuhnya.

Khusus pendaftaran CASN 2024 untuk Pemprov Kalimantan Timur sendiri, Deni menyebutkan sudah mengajukan 9.456 formasi.

Rincian usulan CASN tersebut mencakup 9.195 formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 261 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Baca juga: Syarat dan Dokumen Daftar Beserta Cara Cek Formasi CPNS 2024, Lengkap

"Tapi jumlah pastinya untuk CASN baik yang IKN ataupun Pemprov Kaltim menunggu rilis resmi dari PANRB," pungkasnya.

(*)