Banjir di Bontang Utara
Warga Bontang Utara Tidak Sadar Air Datang, Perabotan Rumah Rusak, Terlanjur Kena Banjir
Khairul hanya bisa pasrah melihat kondisi rumahnya di Perumahan Bontang Permai, RT 07 Kelurahan Api-Api, Kecamatan Bontang Utara, Kota Bontang.
Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Khairul hanya bisa pasrah melihat kondisi rumahnya di Perumahan Bontang Permai, RT 07 Kelurahan Api-Api, Kecamatan Bontang Utara, Kota Bontang, Kalimantan Timur pada Jumat (19/7/2024) pagi.
Rumahnya ini terendam banjir setinggi kurang lebih 70 centimeter.
Dia beberkan, tidak ada yang bisa diselamatkan. Kulkas, sofa, kasur dan lemari semua terendam air termasuk pakaian.
Ia mengaku tidak sadar saat air banjir datang pada Jumat 19 Juli 2024 dini hari.
Baca juga: BREAKING NEWS: Bontang Direndam Banjir, Jalan Imam Bonjol Utara Ditutup Warga Pakai Kayu dan Kursi
Dia dan istri berserta dua anaknya terlelap tidur.
"Pasrah saja. Ini juga nggak bisa kerja kalau begini, ada musibah," kata Khairul.
Pria 37 tahun tersebut mesti meluangkan waktu lebih berbenah. Pelan-pelan barang-barang yang terendam dikeluarkan dan sebagian lagi diposisikan lebih tinggi dengan memanfaatkan meja.
Menurut Khairul, hujan kemarin sangat deras dan berlangsung dengan durasi cukup panjang. Akibatnya sungai yang hanya berjarak 200 meter dari tempat tinggalnya itu meluap.
Kondisi itu diperparah lantaran, penurupan yang gencar di lakukan pemerintah di wilayah Api-Api belum tuntas.
"Di belakang rumah ini belum masih ada yang belum diturap. Andai saja itu sudah selesai, mungkin tidak seperti ini," terangnya.
Meski demikian, ia tetap mengakui upaya pemerintah melakukan pembenahan dalam penanganan banjir sudah cukup berhasil. Walaupun masih ada yang perlu ditingkatkan.
Baca juga: 5 RT di Bontang Utara Terendam Banjir, Warga Tuding Pemkot Belum Berhasil Tangani Genangan Air
Misalnya menyelesaikan penurapan, memperluas perbaikan drainase agar ketika hujan atau air kiriman datang, aliran air lebih cepat sampai ke laut.
"Kalau kita bandingkan 3 tahun lalu, sekarang sudah jauh lebih baik. Hanya perlu ditingkatkan," ungkapnya.
Belum Dibuat Tanggul
Dikonfirmasi terpisah, Lurah Api-Api, Hadha Sulistiyono mengatakan banjir yang menimpa permukiman masuknya lewat celah-celah parit dan rembesan dari turap.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20240719_Pilkada-Bontang-2024-di-Bontang-Utara.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.