Ibu Kota Negara
Mudyat Noor Sebut Keberlanjutan IKN Harga Mati, Berkah bagi PPU dan Kaltim
Dalam penilaian Mudyat Noor, berbagai dampak positif IKN bakal segera terasa bagi PPU dan Kaltim, seperti kedatangan orang-orang terbaik di bidangnya.
Editor:
Syaiful Syafar
Instagram @mudyat.noor
Bakal Calon Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Mudyat Noor menyebut keberlanjutan Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah harga mati, berkah bagi masyarakat PPU dan Kaltim.
"Imbasnya, bisa menumbuhkan industri perhotelan di PPU. Bisa jadi akan muncul hotel-hotel baru," kataya.
Baca juga: Jokowi Konvoi Motor Bareng para Selebritas Jajal Jalan Tol IKN, Resmikan Jembatan Pulau Balang
Mudyat juga menilai, sebagai gerbang IKN, komoditas PPU terutama perikanan dan pertanian bisa menjadi tumpuan IKN.
Hasil laut dan pangan seperti beras, akan disuplai ke ibu kota negara ini.
"Maka pertanian akan meningkat produktivitasnya. Sentra pertanian di PPU sudah baik, tinggal ditingkatkan. Ujungnya petani yang turut diuntungkan," tegas Mudyat. (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
Halaman 2 dari 2
Berita Terkait: #Ibu Kota Negara
Beda Respons PDIP dan NasDem Soal Kebijakan Prabowo: IKN Jadi Ibu Kota Politik Tahun 2028 |
![]() |
---|
Istilah IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028 Disorot, Golkar sebut tak Ada di Undang-undang, Respons Puan |
![]() |
---|
Prabowo Jadikan IKN Ibu Kota Politik, Beda Konsep dari Jokowi, Ini Penjelasan Istana |
![]() |
---|
Perpres IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028 sudah Ditandatangani Prabowo, Kapan Resmi Jadi Ibu Kota? |
![]() |
---|
Embung Muhammad Basuki Hadimuljono jadi Kunci Pengelolaan Air dan Ketahanan Pangan di IKN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.