Pilkada Kaltim 2024

Alimuddin Dukung Rudi Mas'ud di Pilkada 2024, Dukungan Pribadi, Bukan Atas Nama Organisasi

Namun ia menegaskan dukungannya kepada Rudi Mas'ud dalam Pilkada 2024 murni dukungan pribadi, bukan atas nama lembaga KKSS

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Nur Pratama
TribunKaltim.co/Rita Lavenia
Kiri ke Kanan- Ketua Harian KKSS Kaltim Ridwan Tassa, Ketua KKSS Kaltim Alimuddin, Ketua KKSS Samarinda Muslimin dan Wakil Ketua BPD KKSS Samarinda AR Daeng Sikki saat klarifikasi terkait dukungan pribadi terhadap Rudi Mas'ud dalam Pilkada 2024, Selasa (30/7/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kaltim, Alimuddin mendukung Rudi Mas'ud sebagai Calon Gubernur Kalimantan Timur periode 2024-2029.

Namun ia menegaskan dukungannya kepada Rudi Mas'ud dalam Pilkada 2024 murni dukungan pribadi, bukan atas nama lembaga KKSS.

Alimuddin muncul melakukan klarifikasi tersebut pasca banyaknya beredar foto saat dirinya bertemu Rudi Mas'ud beberapa waktu lalu.

Foto tersebut sempat viral dan memunculkan spekulasi bahwa ia mendorong salah satu organisasi besar di Kaltim yang dinahkodainya itu mendukung Rudi Mas'ud.

Baca juga: Dishub Samarinda Pasang Spanduk Larangan Parkir di Bundaran Taman Samarendah, Akan Tidak Tegas

"Saya tegaskan bahwa benar saya mendukung Rudi Mas'ud tapi secara pribadi. Bukan atas nama KKSS. Karena saya memang sudah menjalin keakraban cukup lama dengan Rudi," tegasnya saat jumpa pers di Hotel Grand Sawit Samarinda, Selasa (30/7/2024) malam.

Alimuddin juga menjelaskan sebelum menyatakan dukungan itu ia telah meminta petunjuk kepada Ketua Umum KKSS Pusat Muchlis Patahna dan tokoh Sulawesi Selatan Jusuf Kalla.

"Ketua umum mempersilahkan. Tetapi beliau menegaskan tidak boleh membawa nama KKSS," ucapnya.

Begitupun Jusuf Kalla. Mantan Wakil Presiden Indonesia periode 2014-2019 itu akhirnya mempertemukan Alimuddin dengan Rudi Mas'ud di Jakarta.

Kala itu ia dan Rudi Mas'ud hanya diundang untuk bersilaturhami dan makan malam bersama.

"Dan foto makan malam bersama itu yang beredar dan ramai di media sosial," bebernya sambil menunjukan foto tersebut.

Ia menyadari hal tersebut menuai pro dan kontra di internal KKSS. Oleh sebab itu Alimuddin mengatakan siap menerima konsekuensi yang ditetapkan apabila terbukti membawa organisasi KKSS ke ranah politik.

"Tentu kami semua menyadari penuh organisasi kami tidak boleh terlibat politik praktis. Karena tidak sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Harian KKSS Kaltim, Ridwan Tasa juga menegaskan klarifikasi dari ketua mereka tersebut menjadi bukti bahwa Organisasi KKSS tidak ikut terlibat dalam hal politik praktis.

"Jadi apapun yang dilakukan oleh ketua kami itu merupakan bentuk dukungan pribadi, bukan sebagai organisasi," tegasnya.

Klarifikasi ini turut dihadiri Ketua Harian KKSS Kaltim Ridwan Tassa, Ketua KKSS Samarinda Muslimin dan Wakil Ketua BPD KKSS Samarinda AR Daeng Sikki.(*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved