Berita Balikpapan Terkini

Usai Bertemu Jokowi, Rahmad Mas'ud Ungkap Solusi Masalah Air Bersih di Balikpapan

Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud mengungkap solusi permasalahan air bersih di Kota Minyak—sebutan Kota Balikpapan.

Facebook Rahmad Mas'ud
Dari kiri ke kanan: Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud, Walikota Samarinda Andi Harun, Presiden Jokowi, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik, dan Pj Bupati PPU Makmur Marbun di Istana Negara IKN, Senin (29/7/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud mengungkap solusi permasalahan air bersih di Kota Minyak—sebutan Kota Balikpapan.

Solusi itu dia sampaikan usai menghadiri undangan Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Senin (29/7/2024).

Dalam pertemuan itu, Presiden Jokowi mengundang empat kepala daerah, yakni Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud, Walikota Samarinda Andi Harun, dan Pj Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun.

Rahmad Mas'ud tak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk menyampaikan permasalahan serius yang dihadapi warga Kota Balikpapan, yakni ketersediaan air bersih.

"Alhamdulillah permasalahan air ini sudah menemukan titik terang, yang mana akan didrop dari Bendungan Sepaku Semoi," ungkap Rahmad Mas'ud lewat unggahan Facebooknya, Rabu (31/7/2024).

Rahmad juga menambahkan, solusi tersebut akan diimplementasikan dalam waktu dekat.

"Pemasangan pipa air dari Sungai Mahakam sudah kita MoU dengan PPU, Kukar, dan Balikpapan," tulisnya.

Baca juga: Sejumlah Faktor yang Mempengaruhi Krisis Air di Balikpapan, Pertambahan Penduduk Terkait IKN Kaltim

Rahmad Mas'ud juga menjelaskan bahwa permasalahan air baku dari Bendungan Sepaku Semoi sudah direncanakan, jauh sebelum adanya IKN.

Karena itu dia sangat senang, dengan adanya IKN akan mempercepat pasokan air ke Balikpapan.

Sebagai informasi, kondisi air bersih Kota Balikpapan sekarang bergantung pada ketersediaan air baku dari Waduk Manggar dan Bendungan Teritip yang tadah hujan, sehingga tidak jarang banyak keluhan warga mengenai kekurangan air belakangan ini. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google NewsChannel WA, dan Telegram.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved