Pilkada 2024

5 Cagub Berpotensi Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024, Bobby Nasution, Anies, hingga Rudy Mas'ud

Pilkada 2024 di sejumlah provinsi dikhawatirkan hanya diikuti satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.

Editor: Heriani AM
Kolase Tribun Medan - Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami - Instagram @h.rudymasud
Pilkada 2024 di sejumlah provinsi dikhawatirkan hanya diikuti satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. 

TRIBUNKALTIM.CO - Isu lawan kotak kosong tak akan terjadi dalam kontestasi pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024.

Di Pilkada 2024, setidaknya ada 5 provinsi dikhawatirkan hanya diikuti satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.

Kondisi ini menyebabkan paslon akan melawan kotak kosong.

Kekhawatiran itu mencuat karena sebulan jelang pendaftaran calon kepala daerah dan wakilnya, partai politik sepertinya 'kompak' memberikan dukungan kepada satu calon gubernur.

Baca juga: Hasil Survei Pilkada Depok 2024, Terjawab Calon Wali Kota dan Wakilnya yang Berpeluang Menang

Inilah 5 daerah yang berpotensi melawan kotak kosong di Pilkada 2024:

Bobby Nasution di Sumut

PILKADA SUMUT 2024 - Walikota Medan sekaligus Pmantu Jokowi Bobby Nasution saat menyambangi kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (4/6/2024). Survei Pilkada Sumut 2024, Bobby Nasution siap adu gagasan dengan Ahok alias Basuki Tjahaja Purnama. Terbaru, mantu Jokowi lolos uji kelayakan di PKB
PILKADA SUMUT 2024 - Walikota Medan sekaligus Pmantu Jokowi Bobby Nasution saat menyambangi kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (4/6/2024). Survei Pilkada Sumut 2024, Bobby Nasution siap adu gagasan dengan Ahok alias Basuki Tjahaja Purnama. Terbaru, mantu Jokowi lolos uji kelayakan di PKB (Tribunnews.com/Reza Deni)

Misalnya di Pilkada Sumatera Utara (Sumut).

Wali Kota Medan yang juga menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution didukung tujuh partai politik yakni PKB, Golkar, Gerindra, Nasdem, PAN, Demokrat, dan PPP.

Sejumlah partai lain juga akan menyusul memberikan dukungan ke Bobby.

Kondisi ini mengakibatkan calon lain berpeluang tidak cukup kursi memperoleh dukungan partai politik.

Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2024 tentang Pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota menjelaskan pasangan calon harus diusung oleh partai atau gabungan partai dengan representasi minimal 20 persen dari jumlah kursi di DPRD setingkat hasil pemilu terakhir.

Baca juga: Bobby Nasution Masih Unggul Jauh di Pilkada Sumut 2024 Menurut Hasil Survei Terbaru

Selain Bobby, berikut deretan bakal calon gubernur yang berpotensi lawan kotak kosong di Pilkada 2024.

Rudi Mas'ud di Kaltim

 Bakal calon Gubernur Kaltim yakni Rudy Masud ungkap pertemuan dengan elite Partai Persatuan Pembangunan saat berada di Jakarta, Kamis (4/7/2024) malam.
Bakal calon Gubernur Kaltim yakni Rudy Masud ungkap pertemuan dengan elite Partai Persatuan Pembangunan saat berada di Jakarta, Kamis (4/7/2024) malam. (TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIRUS)

Ketua Dewan Pembina Bappilu DPP Partai Golkar Idrus Marham mengakui kemungkinan besar konstelasi Pilkada 2024 memungkinkan Koalisi Indonesia Maju (KIM) bertarung melawan kotak kosong di beberapa provinsi.

Diantaranya di Provinsi Kalimantan Timur dan Sumatera Utara.

"Ada beberapa daerah KIM ya (akan) melawan kotak kosong. Ya katakanlah Kalimantan Timur, kemungkinan Sumatera Utara, dan lain-lain sebagainya itu kan," kata Idrus saat ditemui awak media di Kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (1/8/2024).

Adapun di Kalimantan Timur sejauh ini partai politik KIM secara dominan mendukung pasangan Rudi Mas'ud - Seno Aji sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagub-cawagub)

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved