Wakil Ketua DPRD Kukar Alif Turiadi Dorong Digitalisasi Desa Lewat Bantuan Papan Interaktif

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Wakil Ketua DPRD Kukar, Alif Turiadi, mendorong upaya peningkatan efektivitas pemerintahan desa dan mendukung digitalisasi di Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.

Untuk mendukung hal tersebut, Alif Turiadi, secara simbolis telah menyerahkan 55 papan interaktif kepada para kepala desa pada Kamis 1 Agustus 2024 lalu.

Penyerahan ini menandai selesainya program bantuan papan interaktif untuk seluruh 193 desa di Kukar.

“Setelah pandemi, kami melihat pentingnya sarana digital untuk mempermudah koordinasi antara desa dan pemerintah. Papan interaktif ini akan sangat membantu, terutama dalam mengajukan usulan program SIPD,” ujar Alif Turiadi.

Baca juga: DPRD Kukar Turut Berduka Cita Atas Wafatnya Dayang Kartini binti Awang Bustani

Papan interaktif yang dilengkapi dengan spesifikasi ini diharapkan dapat meminimalisir mobilitas dan waktu yang dibutuhkan untuk koordinasi, terutama bagi desa-desa yang jauh dari pusat pemerintahan.

“Ini adalah wujud komitmen kami untuk mendukung kinerja kepala desa dan aparatur desa,” tambah Alif.

Alif juga memaparkan bahwa penyerahan papan interaktif ini telah selesai dilakukan untuk 193 desa di Kutai Kartanegara. “Ini yang terakhir, yang jelas sudah selesai untuk 193 desa,” kata Politikus Gerindra tersebut. 

Alif berharap dengan adanya sarana prasarana ini, kinerja para kepala desa dan aparatur desa dapat meningkat kedepannya. 

“Harapannya tentu dengan sarana prasarana yang sudah kita berikan kepada mereka akan dimanfaatkan dengan baik karena ini akan menunjang kinerja dari para kepala desa dan aparatur desa,” jelasnya.

Baca juga: Golkar Mulai Bahas Calon Wakil Ketua DPRD Kukar, Sodorkan 5 Nama ke DPP

Selain papan interaktif, Alif juga menyampaikan bahwa akan ada bantuan laptop untuk mendukung penggunaan papan interaktif tersebut.

“Setelah pemberian papan interaktif tadi, akan ada laptop,” tutupnya.

Penyerahan bantuan ini merupakan bagian dari komitmen Alif Turiadi untuk terus mendukung dan meningkatkan kualitas pelayanan di tingkat desa. 

Serta memastikan bahwa setiap desa di Kutai Kartanegara memiliki akses yang memadai untuk berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan instansi terkait. (*)