AHY Tiba di Balikpapan

Cerita Warga Balikpapan 2 Tahun Menunggu Sertifikat Tanah Wakaf, Kini Diwujudkan Menteri AHY

Syukur Idris, warga Balikpapan, meluapkan rasa bahagia saat berkesempatan bertemu Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudho.

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN
SERTIFIKAT TANAH WAKAF - Syukur Idris (kiri) memperlihatkan sertifikat tanah wakaf yang baru diterimanya dari Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudho, Minggu (11/8/2024). Syukur Idris menjelaskan bahwa tanah wakaf seluas 6.044 meter persegi ini digunakan untuk masjid dan rumah tahfiz.  

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Syukur Idris, warga Balikpapan, meluapkan rasa bahagia saat berkesempatan bertemu Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudho pada Minggu (11/8/2024), di Kantor Pertanahan Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur

Dia merasa senang karena menerima sertifikat tanah wakaf yang sudah sekian lama ditunggu-tunggu. 

"Semoga bermanfaat dan berkah. Saya titip salam pada adik-adik tahfidz," pesan Menteri AHY pada Idris saat itu. 

Dihampiri TribunKaltim.co, Idris mengaku sebagai Ketua Yayasan salah satu rumah tahfidz di Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan. 

Baca juga: BREAKING NEWS: AHY Tiba di Balikpapan, Persiapan Sidang Kabinet Perdana di IKN Nusantara Kaltim

"Ini sertifikat tanah wakaf, lokasinya di depan Polda Kaltim," ujar Idris.

Syukur Idris menjelaskan bahwa tanah wakaf seluas 6.044 meter persegi ini digunakan untuk masjid dan rumah tahfiz. 

Meskipun operasionalnya telah berjalan selama 10 tahun, pengurusan sertifikat wakaf baru dimulai pada Oktober 2022 dan baru selesai pada tahun 2024.

Namun dia tak menyangka bahwa sertifikat tanah wakafnya akan diserahkan langsung oleh Menteri AHY

"Sebenarnya tahfidz beroperasi itu sudah 10 tahun. Tapi untuk mengurusnya wakafnya ini sejak Oktober 2022," ungkapnya.

Baca juga: 18 Warga Kecamatan Teluk Pandan Kutai Timur Terima Sertifikat Tanah, Wabup: Beri Kepastian Hukum

Saat ini, fasilitas yang ada meliputi satu masjid dan satu rumah guru, sementara asrama santri masih dalam tahap pembangunan.

"Sementara kita masih membuka penerimaan, ini gratis. Kita kerjasama dengan Pesantren Hidayatullah," tutup Idris. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved