Update Perbaikan Pipa PDAM Bocor dan Daerah yang Mati Air di Balikpapan, PTMB Berharap Segera Normal

TRIBUNKALTIM.CO - Update perbaikan pipa PDAM yang bocor hingga mengakibatkan sejumlah wilayah di Balikpapan mati air hingga hari ini, Selasa (13/8/2024). 

Upaya perbaikan pipa PDAM yang bocor ini terus dikebut oleh Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB).

Kebocoran pipa PDAM dan perbaikannya oleh PTMB ini membuat sejumlah wilayah di Balikpapan mengalami mati air hingga menyulitkan warga.

Pipa air PDAM di Jembatan Nirwana, km.5 Balikpapan Utara, Balikpapan, Kalimantan Timur mengalami kebocoran hingga distribusi air warga terganggu dan harus mati air untuk proses perbaikannya. 

Baca juga: LIVE Proses Perbaikan Pipa PDAM Bocor yang Menyebabkan Mati Air di Sejumlah Wilayah di Balikpapan

Baca juga: Pipa PDAM Bocor, Warga Terdampak Mati Air di Balikpapan Resah hingga Jualan Air Isi Ulang Tutup

Baca juga: Balikpapan Mati Air, Antrean Air Tangki PDAM Capai 696 Pelanggan, Harga Air Tandon Swasta Melonjak

Direktur Operasional PTMB Ali Rachman mengatakan, indikasi kebocoran tersebut disinyalir dari kejadian hujan, banjir, hingga tanah longsor yang terjadi di Balikpapan beberapa waktu.

"Ada indikasi kebocoran pipa jaringan distribusi utama (JDU) berdiameter 600mm," ujar Ali, Selasa (13/8/2024).

Pada Senin (12/8) pagi, Ali mengulas, PTMB telah mempersiapkan peralatan untuk proses perbaikan, sembari mencari titik bocor pipa JDU tersebut.

Bergulir malam hari, pihanya melakukan pekerjaan penggalian tanah di seputaran Jembatan Nirwana, yang menjadi titik lokasi kebocoran pipa.

Hingga kini, progres pengerjaan pipa di km.5 Balikpapan Utara masih berlanjut.

Tidak Total Mati Air 

Ali Rachman mengatakan, kebocoran pipa di Jembatan Nirwana km.5 Balikpapan Utara ini tidak meredupkan total pendistribusian air ke pelanggan.

"Distribusi air ke pelanggan tidak mati total. Melainkan tetap dilakukan pengaturan valve," ujarnya, Selasa (13/8/2024).

Ali menambahkan, tim teknis tengah mengupayakan pengaturan valve di seberang Gapura Wono Agung dan seberang Maxi.

Lebih lanjut, agar kebocoran tidak semakin parah, maka PTMB melakukan pengurangan debit dari IPAM Kilometer 8. 

Baca juga: Balikpapan Mati Air, Aktivitas Warga Terganggu, Emily tak Bisa Jalan Sore Bareng Hewan Kesayangannya

"Kami upayakan distribusi air bisa segera kembali normal kepada pelanggan," tandasnya.

Rincian sejumlah daerah yang terdampak kebocoran pipa tersebut mulai dari Kilometer 6 Jalan Soekarno Hatta arah Samarinda ke Rapak, Simpang tiga Pasar Buton, Jalan Indrakila, Jalan Pattimura RSUD Kanujoso.