1.000 Warga Sepaku Diundang Hadiri Upacara HUT Kemerdekaan di IKN Nusantara

TRIBUNKALTIM.CO - Masyarakat Kecamatan Sepaku dilibatkan dalam upacara HUT RI ke 79 di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Jika masyarakat di tiga Kecamatan di PPU mulai dari Waru, Babulu dan Penajam hanya diundang 40 orang, maka berbeda dengan Kecamatan Sepaku.

Camat Sepaku Gamaliel Abimanyu Arliandito mengatakan bahwa ada sebanyak 1.000 masyarakat Sepaku yang diundang oleh panitia HUT RI di IKN.

Baca juga: Terjawab Kapan Pelantikan Prabowo, Cek Penyebab Presiden Terpilih Batal Dilantik di IKN Nusantara

Mereka berasal dari perwakilan masing-masing desa dan seluruh kelurahan yang ada Kecamatan Sepaku.

"Benar ada 1000 masyarakat Sepaku yang mendapatkan undangan untuk menghadiri upacara," ungkapnya Jumat (16/8/2024).

Abimanyu mengatakan bahwa, 1.000 orang yang terpilih itu, merupakan Ketua RT, tokoh masyarakat, dan adapula masyarakat biasa.

Mereka mendapatkan undangan, setelah diusulkan oleh masing-masing pemerintah desa dan kelurahan.

"Itu didata oleh masing-masing desa dan lurah, kemudian diusulkan ke panitia," sambungnya.

Ia juga memperjelas bahwa tidak ada syarat khusus yang harus dipenuhi masyarakat untuk mendapatkan undangan.

Mereka hanya diminta untuk menggunakan baju batik, saat menghadiri upacara baik penaikan bendera maupun penurunannya.

Baca juga: Pemeriksaan Akhir Pengamanan Upacara 17 Agustus di IKN Nusantara, Brimob Kaltim Gelar Apel

Disinggung mengenai penempatan masyarakat Sepaku dalam upacara besok, kata Abimanyu ia juga tidak mengetahui pasti.

Sebab yang mengatur seluruhnya adalah panitia HUT RI dari istana kepresidenan.

Hanya saja, dalam undangan yang didapatkan oleh masyarakat Sepaku, tertera kode "D".

"Untuk pastinya saya juga kurang tahu penempatannya," pungkasnya. (*)