Berita Balikpapan Terkini

Aktivis dan Jurnalis Diduga Diintimidasi Oknum Aparat usai Bentangkan Spanduk Protes IKN

Sejumlah aktivis dan jurnalis ditangkap petugas keamanan saat melakukan perayaan Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia di Teluk Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO/HO
Spanduk Indonesia Not For Sale yang dibentangkan oleh aktivis Green Peace di Jembatan Pulau Balang, Sabtu (17/8/2024). TRIBUNKALTIM.CO/HO/AJI BALIKPAPAN 

"Teman-teman yang diamankan komplain karena diduga ormas tersebut sengaja dimobilisasi oleh aparat," kata Edy.

Alhasil para aktivis tersebut baru bisa pulang malam hari dengan pengawalan aparat hingga Pelabuhan, meskipun Edy menduga pembuntutan setelah mereka kembali ke Balikpapan.

Dikonfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yuliyanto, membantah perilaku intimidatif yang dilakukan oleh sejumlah aparat terhadap para jurnalis dan aktivis. 

"Nggak lah," singkat Kombes Yuliyanto kepada TribunKaltim.co, Minggu (18/8/2024) sore. 

Dia membenarkan para aktivis itu digiring menuju Mapolres PPU. Namun bukan untuk alasan penahanan. 

Saat ditanya lebih lanjut alasan para jurnalis dan aktivis tersebut dibawa menuju Mapolres PPU, Kombes Yuliyanto belum memberikan keterangan spesifik. 

Menurutnya, penggiringan aktivis dan jurnalis tersebut hanya dalam rangka makan bersama. 

"Makan-makan (saja), gak ada yang ditahan," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved