Angkot Balikpapan Geruduk Balai Kota
BREAKING NEWS: Ratusan Sopir Angkot Geruduk Balai Kota Balikpapan, Minta Stop Bus Bacitra
BREAKING NEWS: Ratusan sopir angkot geruduk Balai Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Para sopir angkot Balikpapan minta stop operasional bus Bacitra.
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Muhammad Fachri Ramadhani
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Ratusan sopir angkot geruduk Balai Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Para sopir angkot Balikpapan minta stop operasional bus Bacitra.
Persisnya, ratusan sopir angkutan kota berbondong-bondong mendatangi Kantor Balai Kota Balikapapan, Kalimantan Timur, Jumat (23/8/2024).
Mereka datang beserta armada masing-masing. Tampak unit angkot bertandang di sepanjang ruas jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan Kota, sejak sekitar pukul 09.00 WITA.
Baca juga: Download Formasi CPNS 2024 PDF untuk Kementerian Kesehatan, Begini Cara Buat Akun SSCASN yang Benar
Kesekian kalinya, aksi unjuk rasa ini menuntut penghentian operasional Balikpapan City Trans (Bacitra).
Sikap keberatan itu dituangkan dalam spanduk bertuliskan "kami butuh makan, jangan intimidasi dan intervensi kami. Kasihan anak istri kami di rumah. Kalo angkot kami tidak bisa beroperasi lagi."
Mereka menolak kehadiran bus berskema buy the service (BTS) itu lantaran mengklaim struktur jalan Balikpapan belum memadai untuk dilewati bus.
Di samping itu, sopir menganggap angkot masih layak melayani masyarakat Balikpapan.
Ketua Koordinator Solidaritas Pengemudi Angkota Balikpapan, Hendra, sebagai perwakilan para sopir angkot turut menemui pejabat pemerintah kota (Pemkot) Balikpapan untuk mendapat kepastian dari tuntutan yang mereka ajukan, di ruang VIP Balai Kota Balikpapan.
Baca juga: Wakapolda Kaltim Minta Kapolres Balikpapan Pantau Media Sosial, Ini Tujuannya
Sementara itu, salah seorang sopir angkot, Fitriansyah mengatakan, kehadiran Bacitra ini diklaim telah mempersulit mendapatkan penumpang, hingga mengurangi pendapatan sopir angkot.
"Intinya ya bus (Bacitra) ditiadakan, sudah itu aja," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.