Kabar Artis
Update Kasus KDRT Cut Intan Nabila, Armor Toreador Ngaku Sangat Menyesal, Kini Merasa Tertekan
Armor Toreador mengaku menyesal dan merasa bersalah telah melakukan KDRT pada Cut Intan Nabila.
Penulis: Heriani AM | Editor: Doan Pardede
Terkait ini, keluarga Armor Toreador merasa kecewa dengan tindakan Cut Intan Nabila tersebut.
Kuasa hukum Armor, Irwansyah menyebut keluarga kecewa saat mengetahui Intan mengunggah video kedua.
Pasalnya pihak Armor Toreador sampai saat ini masih memilih diam dengan harapan masalah yang ada bisa diselesaikan secara baik-baik.
"Keluarga kecewa banget sebenarnya. Waduh kok diposting lagi," kata Irwansyah.
"Kita itu diam, nggak ada statement sama sekali, tujuan kita bukan kita merasa bersalah," sambungnya.
Terlebih sebagai kuasa hukum, Irwansyah mengaku ingin memberikan waktu kepada Armor dan Intan agar keduanya saling intropeksi diri.
"Tujuan kita cuma satu biar memberikan waktu Armor dan Intan saling introspeksi diri, saling koreksi diri," paparnya.
Menurut Irwansyah, Armor Toreador dan keluarga sangat berharap kasus ini bisa diselesaikan secara damai.
Karena itulah, pihak keluarga Armor sangat terkejut Cut Intan Nabila mengunggah lagi video bukti KDRT.
"Tapi begitu ini (video) naik lagi, keluarga kaget, syok, ada apa ini," ucapnya.
Viral Cut Intan Nabila Unggah Video KDRT ke-2 di Instagram
Sosok Cut Intan Nabila korban KDRT yang viral kembali unggah video kekerasan yang dilakukan suaminya, Armor Toreador.
Ya, Cut Intan Nabila mengunggah video KDRT untuk kedua kali yang dialaminya melalui Instagram pribadi @cut.intannabila.
Video yang diunggah Cut Intan Nabila memperlihatkan kekerasan dilakukan di depan sang anak.
Dalam captionnya, Cut Intan Nabila mengakui sudah tak bisa menghitung seberapa seringnya Armor Toreador menyiksa dirinya.
"Lebih dari 5 kali ? Saya saja tidak mampu menghitung berapa sering dia menyiksa saya," tulis Cut Intan Nabila, dikutip Tribunnews.com, Kamis (22/8/2024).
Baca juga: Viral Azizah Salsha Selingkuh dan Video Syur Mirip Dirinya, Istri Arhan Laporkan Akun Penyebar Hoaks
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.