Taeil NCT Keluar dari Grup Setelah Diselidiki Polisi Terkait Tuduhan Pelecehan Seksual

TRIBUNKALTIM.CO - Salah satu anggota grup Kpop populer NCT, Taeil, dikabarkan saat ini sedang diselidiki sebagai tersangka dalam kasus kekerasan seksual.

Pada tanggal 28 Agustus 2024, SM Entertainment, agensi Taeil, mengonfirmasi kepada 'Sports Hankook' bahwa Taeil sedang diselidiki oleh polisi terkait dengan kejahatan seksual.

Agensi tersebut menyatakan, "Setelah meninjau situasi secara menyeluruh, kami menyadari keseriusan masalah tersebut dan menyimpulkan bahwa Taeil tidak dapat lagi melanjutkan aktivitas grup.

"Setelah berdiskusi dengan Taeil, kami telah memutuskan bahwa ia akan meninggalkan NCT."

SM Entertainment juga menghimbau publik untuk tidak membuat asumsi tergesa-gesa, seraya menambahkan bahwa Taeil telah bekerja sama dalam penyelidikan polisi dan tidak aktif karena masalah kesehatan yang sedang dialami.

Diketahui, Taeil memulai debutnya bersama NCT, boyband multinasional di bawah naungan SM Entertainment, pada April 2016.

Pada Agustus tahun lalu, Taeil terlibat dalam kecelakaan sepeda motor setelah ditabrak kendaraan yang menerobos lampu merah.

Kejadian ini membuatnya harus absen sementara dari berbagai aktivitas, termasuk konser solo NCT 127 pada November 2023.

Berikut pernyataan resmi dari SM Entertainment:

"Kami mengonfirmasi bahwa Taeil baru-baru ini ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pidana terkait kekerasan seksual.

"Setelah menilai situasi secara menyeluruh, kami telah menyadari beratnya masalah ini dan menyimpulkan bahwa Taeil tidak dapat melanjutkan aktivitas grup.

"Setelah berdiskusi dengan Taeil, kami telah memutuskan bahwa ia akan meninggalkan grup.

"Taeil sepenuhnya bekerja sama dengan penyelidikan polisi, dan kami akan memberikan informasi terbaru seiring perkembangan situasi.

"Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya atas penderitaan yang disebabkan oleh tindakan artis kami." (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.