Pilkada Samarinda 2024

Andi Harun Akhirnya dapat Dukungan Golkar di Pilkada Samarinda 2024, Petahana Lawan Kotak Kosong?

Akhirnya, Golkar mengusung Andi Harun-Saefuddin Zuhri di Pilkada Samarinda 2024. Andi Harun yang berstatus petahana bakal lawan kotak kosong?

TribunKaltim.co/Mohammad Fairoussaniy
PILKADA SAMARINDA 2024 - Pasangan Andi Harun–Saefuddin Zuhri resmi diusung Partai Golkar pada Pilkada Samarinda 2024. Pengumuman ini langsung disampaikan oleh Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim, Rudy Mas’ud didampingi Sekretarisnya Muhammad Husni Fahrudin dan jajaran pengurus lainnya, Rabu (28/8/2024) malam. Andi Harun yang berstatus petahana bakal lawan kotak kosong? 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Bakal calon walikota Samarinda yang berstatus petahana, Andi Harun mendapat dukungan dari Golkar di Pilkada Samarinda 2024.

Dengan demikian Andi Harun yang di Pilkada Samarinda 2024 menggandeng Saefuddin Zuhri  mengantongi dukungan dari 10 parpol termasuk Golkar.

Siapa yang akan menjadi lawan Andi Harun-Saefuddin Zuhri, apakah kotak kosong akan melawatn petahana di Pilkada Samarinda 2024

Pasangan Andi Harun–Saefuddin Zuhri akhirnya resmi diusung Partai Golkar, dan pengumuman resmi langsung disampaikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD).

Baca juga: Golkar Belum Pasti Usung Andi Harun di Pilkada Samarinda 2024, Rudy Masud Singgung Kader Sendiri

Baca juga: Ramai-ramai Parpol Pinang Andi Harun-Saefuddin Zuhri di Pilkada Samarinda, Golkar Ditinggal Sendiri?

Baca juga: Ini Alasan PKS Kaltim Dukung Andi Harun–Saefuddin Zuhri di Pilkada Samarinda 2024 

Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim, Rudy Mas’ud menegaskan ia mendapat tugas dari DPP untuk menyerahkan SK Model B.Persetujuan.Parpol.KWK.

“Kami mendapat tugas dari DPP Partai Golkar untuk menyerahkan B.Persetujuan.Parpol.KWK untuk calon tunggal Pilkada Samarinda 2024,” ujarnya di Aula DPD Partai Golkar Kaltim, Jalan Mulawarman, Kota Samarinda, Rabu (28/8/2024) malam.

Kini, Andi Harun yang berstatus petahana menjadi jadi satu–satunya bakal calon yang sudah sangat siap berlayar, diusung 10 parpol (partai politik) ditambah partai non parlemen.

Sepuluh partai yang beri dukungan untuk Andi Harun adalah Gerindra (9 kursi), PDIP (6 kursi), PKS (5 kursi), Partai Nasdem (5 kursi), PAN (4 kursi), Partai Demokrat (4 kursi), PKB (2 kursi), PPP (1 kursi) dan Partai Gelora (1 kursi).

Tentunya dengan dukungan ini, kata Rudy Mas’ud, DPP Partai Golkar berharap ada kemenangan spektakuler, tentunya suksesi dengan Pilgub Kaltim 2024. 

“Salam hormat dari Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia untuk menjaga amanah, menjaga amanah dari partai ini, membangun Kota Samarinda bisa berakselerasi, dari parpol pengusung bisa merasakan dan juga masyarakat,” jelasnya.

“Pak Wali ini berlayar di dalam lautan teduh. Teduh juga menjalankan pemerintahan di periode 2024–2029.

Semoga juga menjadi teduh untuk para parpol pengusung, terutama partai Golkar sebagai kunci teduhnya pelayaran ini,” sambung Rudy Mas’ud.

Andi Harun–Saefuddin Zuhri. Pada rapat konsolidasi partai politik pengusung keduanya pada Pilkada Samarinda 2024, pihakany memperkenalkan tagline ‘Samarinda Maju, Kaltim Maju’.Rapat ini digelar di Hotel Puri Senyiur, Kota Samarinda, Selasa (27/8/2024).

PILKADA SAMARINDA 2024 - Pasangan Andi Harun–Saefuddin Zuhri yang hingga saat ini menjadi satu-satunya bakal calon di Pilkada Samarinda 2024.  (TribunKaltim.co/Mohammad Fairoussaniy)

Ia juga menyinggung terkait teknis pendaftaran ke KPU pada hari Kamis (29/8/2024).

Tak ada niatan untuk bersamaan, tetapi memang waktunya akan sama dengan pasangan Andi Harun–Saefuddin Zuhri mendaftarkan diri.

Baca juga: AHY Putuskan Dukungan Pilkada Samarinda 2024 untuk Paslon Andi Harun–Saefuddin Zuhri

“Pelaksanaannya akan bersamaan dengan calon Pilkada Samarinda 2024. Tanpa berjanjian ini.

Mungkin tanda–tanda alam, Insya Allah lancar dalam proses pendaftaran hingga pelaksanaan Pilkada serentak di Kaltim,” tandas Rudy Mas’ud.

“Kami akan tasyakuran dulu di sini (kantor DPD Golkar Kaltim), mungkin Pak Wali Kota dari Juanda, karena kantor KPU nya di sana,” imbuhnya.

Lanjutkan Program Kunci

Sementara itu, Andi Harun sendiri mengucapkan terima kasih atas pemberian dukungan resmi dari Partai Golkar Kaltim.

“Saya baik atas nama pribadi, pasangan, keluarga mengucapkan terima kasih kepada partai Golkar yang telah memberikan dukungan pada malam hari ini.

Special thanks kepada Ketua Pak H. Rudy Mas’ud, akhirnya keputusan yang ditunggu masyarakat dan teman media terjawab,” ujarnya.

Dukungan ini, kata Andi Harun, suatu kehormatan dan tugas mulia, jika masyarakat dan parpol memberi amanah tentu akan diembannya dengan maksimal.

Baca juga: Andi Harun Pastikan Lewat Jalur Parpol di Pilkada Samarinda 2024, Kantongi Dukungan 23 Kursi Partai

Meski masih banyak PR di Kota Samarinda, tetapi jika pekerjaan bisa diselesaikan bersama–sama, melibatkan semua elemen masyarakat dan parpol tentu akan lebih mudah.

“Beberapa program kunci tetap akan kita lanjutkan, program banjir misalnya.

Memang secara publik sudah berkurang, tetapi kita harus akui, program banjir ini harus dilakukan, butuh waktu dan dana.

Pembangunan infrastruktur publik, baik jembatan, layanan publik, kesehatan dan pendidikan sesuai RPJPD yakni Indonesia Nusantara Emas 2045, juga berkomitmen tenaga pendidik, dokter, guru punya standar kompetitif,” beber Andi Harun.

Walikota Samarinda yang juga kader Partai Gerindra ini pun menegaskan bahwa akan tegak lurus dengan perintah parpol untuk pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Kaltim.

“Kami tegak lurus dengan perintah parpol, setelah memenangkan Bapak Prabowo Subianto saat Pilpres 2024 lalu, pasangan saya juga dari Partai NasDem telah memberi dukungan untuk Pilgub Kaltim 2024, tentu ini klir ya,” katanya.

Bayangan Ada 3 Pasang Calon

Melihat potensi kotak kosong di depan mata, Andi Harun menegaskan bahwa tak pernah merencanakan.

Baca juga: Surat Dukungan Pasangan Andi Harun-Syaparuddin di Pilkada Samarinda Cukup

“Saya tidak pernah mengarah ke sana. Tidak surprise juga dan tidak membayangkan sebesar ini dukungannya.

Bayangan saya ada 3 pasang calon, tapi perkembangannya dalam 5 bulan terakhir ini, banyak kejutan yang saya dapatnya,” ujarnya.

Terkait jalur independen yang dipilihnya, sejak awal memang memposisikan sebagai alternatif. 

Menurut Andi Harun, parpol menjadi jalur utama karena soal independen, substansinya tidak berbeda dan mayoritas parpol menangkap suara publik.

Pilihan untuk mendaftarkan ke jalur independen tentunya jangan sampai gagal mencalonkan diri karena tidak mendapat parpol.

Apalagi, tergambarkan survei diatas 88,6 persen masih menginginkan menjabat.

Andi Harun menangkap, ada kekhawatiran, bagaimana jika dirinya tidak mendapat parpol, sehingga masyarakat bergerak menyediakan alternatif.

Ia mengungkapkan bahwa tadinya banyak parpol yang tidak ada indikasi mendukungnya, yang tiba–tiba berbelok. 

Pembukaan pendaftaran parpol dianggapnya sebagai penghormatan setinggi-tingginya yang akhirnya membuat  Andi Harun tentunya harus mendaftar.

“Prosesnya begitu dinamis, ada kalkulasi, tapi kenyataan jelang injury time, dukungan mayoritas parpol ke kita.

Nah itu yang saya maksudkan, parpol akhirnya membuat keputusan, sesuai dengan keinginan suara publik, saya berterima kasih sebesar–besarnya,” tegasnya.

“Saya mensyukuri, keputusan parpol berkesesuaian dengan suara mayoritas masyarakat,” imbuh Andi Harun.

Baca juga: 3 Nama Terkuat di Hasil Survei Pilkada Samarinda 2024, Sosok yang Paling Pas Dampingi Andi Harun

(TribunKaltim.co/Mohammad Fairoussaniy)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved